Tuntas Rilis ‘5 Detik dan Rasa Rindu’, Prilly Latuconsina Sudah Siapkan Buku ‘Fatamorgana’

Prilly Latuconsina

iniSURABAYA – Baru tuntas merilis buku kumpulan puisi, Prilly Latuconsina sudah ancang-ancang membuat buku kedua.

Namun, buku yang akan diberi judul ‘Fatamorgana’ itu diakui tidak dalam bentuk puisi.

“Buku kedua nanti adalah peristiwa di balik puisi. Saya akan ceritakan semuanya,” ujar Prilly ketika ditemui usai meet and greet di Atrium Tunjungan Plaza 2 Surabaya, Minggu (12/6).

Gadis kelahiran Tangerang, Banten,15 Oktober 1996 ini mengakui bahwa proses pembuatan buku kedua ini lebih sulit.

“Karena saya kan terbiasa nulis puisi. Tentu harus merubah gaya penulisan dalam bentuk cerita. Saya masih harus belajar banyak lagi,” katanya.

Menurut Prilly, banyak sisi yang harus dia perhatikan saat mempersiapkan buku Fatamorgana.

“Tutur kata harus diperhatikan, juga dialognya yang semua itu tidak ada saat bikin puisi,” beber artis yang melejit lewat sinetron Ganteng-Ganteng Serigala ini.

Hal lain yang harus dia pelajari adalah menulis suasana untuk memperkaya buku keduanya itu.

“Suasana yang aku alami pada saat kejadian itu harus tergambar dengan baik,” tegasnya.

Buku ‘Fatamorgana’ ini akan melengkapi buku kumpulan puisi berjudul ‘5 Detik dan Rasa Rindu’ yang baru saja dia launching. Ada sekitar 100 puisi yang mengisi buku yang dipajang di Gramedia tersebut.

Menurut Prilly, dia sudah suka menulis puisi sejak masih SMA. Kini ada lebih dari 100 puisi yang kemudian dia kumpulkan dalam bentuk buku tersebut.

“Puisi bisa lahir karena rentetan peristiwa yang saling menyambung. Dan puisi itu aku tulis dari peristiwa dalam kehidupan aku,” tegasnya. –sum

Pos terkait