Lima Tahun Menanti, Pasangan Ini Akhirnya Bahagia Bakal Dapat Buah Hati Lewat Program Bayi Tabung

Tren pasangan suami istri yang ingin mendapatkan anak dari pogram bayi tabung terus meningkat.

iniSURABAYA – Pernikahan belum lengkap rasanya bila belum ada buah hati di tengah pasangan suami istri. Wajar bila Sella merasakan bahagia luar biasa ketika mendapat kepastian dirinya sudah hamil.

“Setelah lima tahun menunggu, akhirnya perut saya ‘isi’,” cetus perempuan bernama lengkap Fifi Aria Nursella (24) ini saat kontrol kandungannya ke Morula IVF di National Hospital Surabaya, Senin (31/7).

Sella yang siang itu didampingi sang suami, Eko Ardian Ifan Dewangga (27), menambahkan, dirinya sempat memeriksakan kandungannya ke dokter di Ponorogo. Namun, setelah lima tahun berlalu harapannya mendapat momongan tak kunjung berhasil.

“Padahal dokter menyatakan saya dan suami kondisinya baik-baik saja,” ujar perempuan asal Ponorogo ini.

Ketika mencoba terapi ke Morula IVF (MIF) Surabaya yang ketika itu masih berlokasi di Jl Bogowonto 12 Surabaya, hanya dalam sebulan Sella setelah melakukan program bayi tabung, dia mendapat kabar sudah positif hamil.

“Awalnya memang harus menghadapi banyak pantangan, seperti kacang-kacangan, cokelat, dan kopi dilarang,” ucapnya.

Selain itu, Sella pun harus menjalani istirahat total selama sekitar dua minggu. Dan agar mudah kontrol perkembangan kandungannya, dia terpaksa kos di Surabaya

“Saya harus patuh jalani bedrest. Bahkan untuk salat saja saya lakukan di kasur,” imbuh Sella.

Diakui Sella yang bermasalah dengan infertilitas bukan hanya dirinya. “Di Ponorogo ada beberapa teman juga melakukan program bayi tabung ini,” katanya.

Tren pasangan suami istri yang berharap mendapat anak lewat program bayi tabung memang mengalami peningkatan cukup pesat.

Bila diawal beroperasinya MIF baru menangani satu pasien, di tahun 2016 sudah tercatat 250 pasien mengajukan diri ikut program bayi tabung. Di tahun 2017 kunjungan pasien ke MIF rata-rata 400 orang setiap bulan. –din

Pos terkait