Pemkot Surabaya Tambah 10 Unit Suroboyo Bus, Bayar Tetap Pakai Botol Plastik

iniSURABAYA – Pemkot Surabaya terus berupaya memudahkan pengguna transportasi umum, terutama yang selama ini sudah sering memakai Suroboyo Bus. Di awal tahun 2019, pemkot menambah lagi 10 unit Suroboyo Bus dan rencananya dioperasikan untuk rute Surabaya Timur dan Surabaya Barat.

Menurut Irvan Wahyudradjad, Kepala Dinas Perhubungan Kota Surabaya, penambahan unit Suroboyo Bus ini diharapkan bisa mempercepat masa tunggu penumpang. Selama ini, para penumpang itu menunggu sekitar 30 menit sampai 1 jam.  

Bacaan Lainnya

“Kami harapkan kalau ini sudah jalan semuanya, para penumpang hanya menunggu sekitar 10-20 menit, baik rute timur-barat dan utara-selatan,” ungkapnya.

Ditambahkan Irvan, pembagian rute 10 unit bus yang baru ini akan disesuaikan permintaan. Meskipun yang lebih diprioritaskan adalah rute barat-timur, tapi rute utara-selatan juga perlu ada tambahan, karena permintaannya sangat tinggi.

“Nanti ketika jam-jam sibuk, kami akan buat lebih pendek juga waktu pemberangkatannya. Tetapi ketika sudah siang, mungkin sudah mulai diperpanjang lagi,” urainya.

Mengenai sistem pembayaran penumpang, Irvan menegaskan, tetap memakai botol plastik bekas. Jika ingin naik Suroboyo Bus, setiap penumpang cukup menyerahkan tiga botol ukuran besar, dan lima botol bekas untuk ukuran kecil.

Sedangkan untuk operasional Suroboyo Bus, lanjut Irvan, semua ditanggung oleh Pemkot Surabaya dalam bentuk subsidi. “Subsidi biaya operasional ditanggung Pemkot melalui APBD. Mulai driver, helper, semua gaji UMK dan juga BBM. Per bulan untuk 20 unit bus operasional Rp 100 juta, kalau setahun sekitar Rp 10 miliar,” bebernya.

Untuk masing-masing bus, dikatakan Irvan berbeda jumlah kebutuhan operasional terutama BBM nya. “Bergantung pada jaraknya,” ujar Irvan. dit

Pos terkait