Peringati HPN 2019, Pemprov Jatim Bedah 6 Rumah Tidak Layak Huni Milik Wartawan

Gatot Sudjono sedang menunjuk bagian atap rumah yang rusak saat menerima kedatangan tim survei bedah rumah tidak layak huni.

iniSURABAYA – Ada yang tak biasa dalam perayaan Hari Pers Nasional (HPN) kali ini. Dalam rangkaian kegiatan HPN 2019 yang berlangsung di Jawa Timur mulai 6-9 Februari 2019, Pemprov Jatim melakukan bedah rumah tidak layak huni (RTLH) milik wartawan.

Ada enam rumah tidak layak huni milik wartawan yang dibedah bekerjasama dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI). Rumah-rumah tersebut berada di sejumlah daerah, seperti Kota Surabaya, Kabupaten Lamongan, dan Kabupaten Tuban.

Bacaan Lainnya

“Anggaran yang dikucurkan untuk setiap rumah wartawan yang dibedah Rp 50 juta,” kata Mohammad Rudy Ermawan Yulianto, Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya Pemprov Jatim, Kamis (7/2/2019).

Menurut Rudy Ermawan, rumah terpilih adalah rumah milik wartawan di Jatim yang dinilai oleh tim survei memenuhi syarat yang ditentuk untuk dibedah. Survei dilakukan aparat Pemprov Jatim bersama Zipur TNI AD.

“Rumah pak Gatot ini memenuhi syarat untuk dibedah” ungkap Rudy Ermawan di sela-sela kegiatan survei ke rumah Gatot Sudjono dari media Jatim Pos yang berlokasi di Simo Gunung Barat III/11-A Surabaya.

Saat survei, Rudy Ermawan didampingi Mayor Czi Bambang Yuniarto, Kasi Renkonbang Zidam V Brawijaya, di bawah Kazidam V Brawijaya dan beberapa stafnya. “Nantinya, pekerja yang dilibatkan program bedah rumah RTLH ini berasal dari Zipur TNI AD,” tegasnya.

Rudy lalu menunjuk sejumlah sisi bangunan rumah yang sudah rusak, mulai teras, atap, dinding, hingga lantainya.

Menurut Rudy Ermawan,“Program bedah rumah merupakan wujud kepedulian pemerintah untuk memperbaiki rumah tidak layak huni milik masyarakat, dalam hal ini wartawan. Momentumnya memang bersamaan dengan peringatan HPN.”

Rudy menyatakan pula bahwa pengerjaan rumah Gatot akan dimulai pada Jumat (8/2/2019). “Untuk pengerjaan rumah ini kami menerjunkan lima personel. Inshaa Allah tiga minggu sampai sebulan sudah selesai,” tandas Bambang.

Sementara Gatot Sudjono mengaku tidak menyangka rumahnya mendapat bantuan program bedah rumah dari Pemprov Jatim, bersamaan dengan momentum peringatan HPN 2019.

“Ini benar-benar nikmat yang luar biasa dan tak terhingga bagi saya dan keluarga,” tegas wartawan senior yang berusia 74 tahun ini sambil mengucap syukur. dit

Pos terkait