Berkunjung ke Surabaya, Ini Agenda yang Dilakukan Dubes Moazzam Malik Saat Bertemu Gubernur Khofifah

Moazzam Malik, Duta Besar Inggris untuk Indonesia, ASEAN dan Timor Leste. (foto: dokumentasi)

iniSURABAYA.com – Duta Besar Inggris untuk Indonesia, ASEAN dan Timor Leste, Moazzam Malik akan hadir di Surabaya selama dua hari, Kamis-Jumat (13-14/6/2019).

Informasi yang diperoleh iniSurabaya.com melalui John Nickell, Kepala Media dan Komunikasi Kedubes Inggris, saat di Surabaya,  Dubes Moazzam Malik akan bertemu Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Jawa Timur, Jumat (14/6/2019).

Bacaan Lainnya
Mereka akan menandatangani perjanjian untuk memperkuat kerja sama di bidang pendidikan, pengembangan infrastruktur, investasi perdagangan dan ekonomi kreatif.

Inggris telah lama mengakui bahwa ukuran dan penekanan Indonesia terhadap pemerintah daerah sangatlah penting. Karena itu, bukan hanya Jakarta yang menjadi fokus kerjasama Pemerintahan Inggris melainkan dengan kota-kota besar seperti Surabaya.

Dengan jumlah populasi 44 juta jiwa, Jawa Timur tidak jauh bedanya dengan Inggris dengan populasi 66 juta jiwa. Selama bertugas di Indonesia, Dubes Moazzam Malik telah menyaksikan ekspansi Kedubes Inggris hingga 50 persen.

“Program ‘Second Cities’ bertujuan memperluas dan memperdalam hubungan kami di seluruh Indonesia,” kata Moazzam Malik melalui rilis yang dikirim ke redaksi iniSurabaya.com.

Ditekankan Moazzam Malik, bahwa Jatim, termasuk Surabaya, telah memanfaatkan kesempatan ini. Kedua belah pihak juga saling belajar dan bersama-sama menciptakan kemakmuran serta memperkuat peluang untuk semua. 

Seiring dengan perayaan 70 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan Inggris,  kedua negara telah membina sebuah persahabatan yang luar biasa. Kerja sama antara Surabaya, Jawa Timur dan Inggris termasuk dengan kota Liverpool menunjukkan banyak sekali yang dapat dicapai apabila kedua belah pihak bisa mengidentifikasi masalah-masalah dan berbagi peluang.

“Kemitraan kami di Surabaya dengan Bu Walikota Risma (Tri Rismaharini) dan timnya, dan sekarang dengan Gubernur Khofifah (Khofifah Indar Parawansa), dan Pak Wakil Gubernur Emil Dardak sangat kuat,” urainya.

Moazzam Malik menyatakan pula bahwa perjanjian Sister Cities yang ditandatangani oleh Liverpool dan Surabaya tahun lalu adalah tonggak sejarah dan telah membuka jalan untuk peningkatan perdagangan, bisnis, kebudayaan dan hubungan antar individu dengan lebih baik. dit

Pos terkait