Jawab Tantangan Dunia Kerja Berbasis Internasional, Nastya Sekarhayu Hadirkan Lembaga Pendidikan dengan Metode CBT
iniSURABAYA.com – Ketrampilan berbahasa asing kini menjadi tuntutan yang tak bisa dielakkan di tengah persaingan dunia kerja yang kian ketat. Kemampuan berbahasa asing yang tak hanya bahasa Inggris ini diharapkan makin memudahkan interaksi dengan klien.
Terus meningkatnya keinginan menguasai bahasa asing, khususnya bahasa Jepang itulah R Nastya Sekarhayu MPd mendirikan lembaga pendidikan yang dia beri nama Nastya Global Corporation (NGC) Education Center.
Menurut Nastya, lembaga pendidikan yang diresmikan pada 10 Oktober 2020 ini untuk menjawab keinginan masyarakat dalam menguasai bahasa Jepang. “Waktu saya unggah konten pembelajaran secara daring di YouTube, ada komentar yang menyampaikan keinginan belajar bahasa Jepang yang sesuai dan layak agar bisa mencapai target belajar yang baik,” tutur Dirut NGC Education Center ini.
Dosen di Universitas Pembangunan Nasional Jatim ini mengaku mengawali YouTubenya ketika Covid merebak dan proses belajar mengajar mahasiswa melalui daring.
Sudah biasa dengan dunia bisnis fashion yang digeluti dari tahun 2011, mengetuk pintu hatinya untuk membangun bisnis di bidang edukasi yang bagus. “Banyak peserta didik mengaku bahagia menemukan perusahaan yang berkomitmen dalam pendidikan untuk mendapatkan target sesuai harapan mereka,” urainya.
Saat ini karyawan di NGC Education Center terdiri dari lima pengajar dan lima karyawan yang mengurus dokumen keberangkatan.
Kerjasama NGC Education Center dengan sekolah Nihongo Gakkou, universitas, dan perusahaan di Jepang selalu dijaga sehingga bisa berkembang hingga ke beberapa cabang perwakilan daerah seperti di Makassar dan Pontianak.
Lebih lanjut lulusan Magister Bahasa Asing Universitas Negeri Surabaya ini memaparkan, NGC Education Center merupakan sekolah bahasa yang saat ini menyediakan pembelajaran bahasa Jepang dengan kurikulum modern dan cocok dengan generasi muda.
“Kami memberikan pengajaran dasar untuk pemberangkatan pekerja dengan visa kerja Tokutei Ginou di Jepang. Visa yang menyepadankan posisi pekerja migran dengan pekerja warga negara asli,” tegasnya.
Lembaga pendidikan yang berlokasi di Northwest Boulevard NV2-5 Citraland Utara Surabaya ini juga menyediakan paket magang, tokuteiginou, internship (program magang) untuk mahasiswa kampus, dan juga bagi mereka yang ingin melanjutkan kuliah ke Jepang baik sarjana maupun program magister.
“Peserta didik NGC berasal dari berbagai daerah, seperti Lombok, Banjarmasin, Makassar, Pontianak, dan juga ada yang dari Indramayu, serta beberapa daerah lainnya,” urai Nastya.
Pemilik busana berlabel Nippon Pong ini meyakini NGC Education Center tampil sebagai pionir dari kelas bahasa Jepang yang menggunakan metode review Computer Based Test (CBT) mendekati suasana test sesungguhnya. Saat ini sudah batch11. Setiap batch baling banyak 33 siswa dan dibagi dalam beberapa kelompok untuk mengikuti pembelajaran yang sesuai. ana