Hebat! Siswa Jawa Timur Paling Banyak Lolos SNMPTN, Gubernur Khofifah Komentari Begini

ILUSTRASI : Grafik penerimaan SNMPTN 2021.

iniSURABAYA.com – Kabar gembira buat warga Jawa Timur. Pendaftar dari wilayah ini tercatat paling banyak lolos Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2021.

Pengumuman penerimaan mahasiswa di perguruan tinggi negeri pada Senin (22/3/2021) pukul 15.00 WIB menyebutkan 110.459 orang dinyatakan lulus SNMPTN. Dan Jatim menempati peringkat pertama pendaftar yang diterima di SNMPTN tahun ini.

Bacaan Lainnya

Berdasarkan data Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), jumlah pendaftar dari Jatim sebanyak 85.146. Dari jumlah itu yang diterima sebanyak 16.998, dengan rasio peserta diterima terhadap pendaftar sebesar 19,96 persen.

Di peringkat kedua menyusul Jabar dengan jumlah pendaftar sebanyak 93.612 dan jumlah diterima sebanyak 10.715, dengan rasio peserta diterima terhadap pendaftar sebesar 11,45 persen.

Sementara peringkat ketiga ditempati, Jateng dengan jumlah pendaftar sebanyak 70.910, dan jumlah diterima sebanyak 8.100, dengan rasio peserta diterima terhadap pendaftar sebesar 11,42 persen.

Prestasi ini membuat Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Jatim mengaku bersyukur dan melontarkan kegembiraannya. Khofifah merasa bangga lantaran prestasi itu berhasil diraih ketika seluruh penduduk negeri ini sedang dilanda pandemi Covid-19.

Khofifah menyatakan bahwa prestasi tersebut merupakan hasil kerja keras siswa, kepala sekolah, guru, orangtua, serta pemerintah dalam menghadirkan pendidikan yang berkualitas.

Meskipun, selama setahun terakhir proses belajar mengajar secara penuh dilakukan melalui daring, tanpa tatap muka.

Diakui Khofifah, prestasi yang sama juga diraih Jatim tahun lalu. “Tetapi, angka tahun ini jauh lebih tinggi dibanding tahun 2020. Jumlah siswa yang diterima tahun lalu sebanyak 13.803 siswa. Sedangkan tahun 2021 sebanyak 16.998 siswa. Ini prestasi luar biasa dan harus kita syukuri,” ungkapnya

Gubernur wanita pertama di Jatim ini berharap, prestasi tersebut mampu diiringi berbagai prestasi lainnya saat menempuh pendidikan di perguruan tinggi nantinya.

Khofifah juga meminta kepada siswa yang belum lolos tidak berkecil hati atau putus asa. Menurutnya, masih ada jalan lain untuk masuk PTN yakni dengan mengikuti Seleksi Bersama Masuk PTN (SBMPTN) yang akan digelar April mendatang

 “Saya yakin yang hari ini belum lolos, saat SBMPTN mendatang akan lulus atau lewat jalur mandiri universitas. Syaratnya, tetap semangat, pantang menyerah, optimistis, dan terus berdoa,” pesannya.

Sementara Wahid Wahyudi, Kepala Dinas Pendidikan Jatim mengatakan bahwa raihan predikat sebagai provinsi dengan siswa terbanyak yang diterima melalui jalur SNMPTN ini merupakan buah kerja keras para siswa dengan pendampingan dari kepala sekolah, guru dan orang tua.

“Alhamdulillah, melalui pendampingan yang intensif oleh para guru dan komunikasi yang efektif antara sekolah dengan orang tua, siswa-siswi Jatim kembali menunjukkan prestasi membanggakan pada tahun ini,” cetusnya.

Wahid Wahyudi meminta agar para guru terus bekerja keras mendampingi siswa-siswinya yang akan mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk masuk PTN melalui jalur SBMPTN. ana

Pos terkait