iniSURABAYA.com – Berawal dari keinginan untuk menyemangati masyarakat agar tetap sabar dan kuat menghadapi berbagai ujian berat, terutama akibat pandemi Covid-19 yang masih merebak di Tanah Air, puluhan penyiar gabung dalam gerakan sosial ‘ngamen online’.
Menurut Azza Irene, Koordinator ‘Ngamen Online’, profesi penyiar selain menyampaikan informasi adalah juga menghibur. Karena itulah mereka melakukan gerakan ‘ngamen’ dengan harapan bisa menghibur sekaligus menyemangati.
“Terutama bagi mereka yang sedang dirundung kesulitan akibat kehilangan pekerjaan, kehilangan orang-orang yang dicintai, bahkan mulai kehilangan harapan,” kata Azza.
Azza mengaku, mencari peserta untuk gabung dalam kegiatan ‘Ngamen Online’ tidak lah mudah. Selain karena kesibukan, ada yang tidak percaya diri untuk bernyanyi, dan beragam alasan lainnya.
Selain itu, tantangan lainnya adalah banyak penyiar dan serta mantan penyiar TV dan radio dari Surabaya yang hijrah ke Jakarta.
Azza pun mengajak beberapa teman dekat yang bersedia gabung dan juga sekaligus turut membantu mencarikan peserta, baik dari penyiar atau mantan penyiar yang masih bersedia meluangkan waktunya.
“Alhamdulillah, ternyata terkumpul lebih dari 25 orang,” paparnya.
Ada penyiar radio, penyiar TV, dan news anchor dari era 90-an sampai generasi millenial yang ikut mendukung. “Ada yang sudah beralih profesi, ada yang saat ini masih aktif siaran di radio maupun TV,” imbuhnya.
Lagu ‘Satu’ dari album Iwan Fals dipilih untuk dibawakan dalam ‘Ngamen Online’ tersebut. “Karena liriknya sarat makna dan motivasi. Sangat cocok dengan situasi dan kondisi saat ini,” tandasnya.
Selain Azza Irene, peserta lain yang memastikan gabung di ‘Ngamen Online’ adalah, Don Aryadien, Meity Piris, Glenn Rozanno, Olpie Puspitasari, Nynda, Brian, Yzzaq, Anne Febriangga, Aries Widojoko, Winda, Mirza Wardana, Dr Festine Rohrich, Rio Oliver, Onny Pratama, Koko Yo, Anna Maria, Pinky Darya, Agnes Santoso, Virgianty Kusumah, Ellen Pratiwi, Nadya, Harry Soelistyo, Didi Adhyaksa, Denny Jo, dan Ine Tahira.
“Semua satu suara, ingin menyampaikan pesan bahwa kalian tidak sendiri. Bersama kita lalui badai ini. Yakin semua akan berlalu. Untuk itu kita harus tenang dan kuat seperti karang,” cetus Azza. ana