iniSURABAYA.com | BELANDA – Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia melalui Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Belanda berhasil membantu menekan kerugian UMKM asal Indonesia akibat pembatalan sepihak penyelenggara Tong-tong Fair di Belanda.
Pasar Indonesia 2024 yang digelar KBRI didukung diaspora Indonesia yang berada di Belanda selama dua hari di DeBrood Fabriek Rijswijk, Belanda, berhasil menyedot perhatian sekitar 20.000 pengunjung.
Lebih dari 34 lapak dadakan UMKM asal Indonesia dan 14 UMKM kuliner diaspora Indonesia di Belanda memeriahkan Pasar Indonesia 2024 tersebut. Menurut Nugroho Agung, salah satu peserta UMKM yang menjadi korban pembatalan sepihak penyelenggaraan Tong-tong Fair di Belanda, antusiasme pengunjung Pasar Indonesia 2024 paling tidak dapat mengurangi dampak kerugian para UMKM asal Indonesia.
“Kami sangat berterima kasih kepada Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia, KBRI untuk Belanda, dan diaspora Indonesia yang berada di Belanda atas kolaborasinya membantu kami, UMKM asal Indonesia, melalui penyelenggaraan Pasar Indonesia 2024,” cetusnya.
Agung yang juga redaktur senior iniSurabaya.com menyatakan, kegiatan Pasar Indonesia ini layak dikembangkan lebih lanjut pada tahun-tahun selanjutnya.