Pengantin Muslimah Tampil Anggun Dibalut Busana Karya Catherine Wong

0
2097

Busana pengantin karya Catherine Wong diperagakan di Trimurti Restaurant Hotel Mercure Grand Mirama Surabaya.

iniSURABAYA – Belakangan makin banyak muslimah yang menikah menggunakan busana pengantin lengkap dengan hijab.

Tren inilah yang lalu ditangkap oleh desainer Catherine Wong lewat kreasi busana pengantin muslimah.

Namun, upaya yang dilakukan perempuan kelahiran Surabaya, 20 Oktober 1989 ini ternyata tidak lah gampang. Meski sudah menggeluti dunia fashion sejak tahun 2010, namun rancangan yang dia buat sebelumnya cenderung bertema bridal yang justru menonjolkan keseksian tubuh sang pengantin.

“Inilah tantangan yang saya hadapi saat membuat busana pengantin muslim itu pertama kali. Karena baju muslimah kan tidak boleh mengeksplorasi tubuh. Berbeda dengan busana bridal yang sebelumnya saya buat yang justru memamerkan keseksian,” katanya, Jumat (9/6) petang.

Ditemui di tengah persiapan fashion show busana pengantin karyanya di Trimurti Restaurant Hotel Mercure Grand Mirama Surabaya, Catherine mengungkapan ada 11 gaun rancangannya yang khusus diperagakan di hadapan para tamu malam itu.

Menurut Catherine, busana pengantin yang dia buat terinspirasi oleh keanggunan puteri-puteri kerajaan.

“Karena itu sisi feminin mereka harus tetap terlihat di balik balutan busana yang menutup seluruh tubuh itu,” ucapnya.

Catherine menegaskan bahwa dirinya tetap menampilkan pengantin muslim yang cantik dan elegan, namum tidak mengeksplorasi tubuh.

Untuk busana pengantin muslimah ini, Catherine menggunakan warna-warna pastel macam evory, gold, dan lavender. Dan hampir semua busana pengantin kreasi Catherine dalam bentuk ball gown.

“Untuk tampil jadi princess memang tak harus pakai busana ball gown, jadi ada beberapa yang saya buat tidak ball gown,” tuturnya.

Semua busana pengantin yang dia beri label Anantara Wedding ini dibuat dalam bentuk minimalis sesusai tren yang berkembangan belakangan.

Karena itu pula, Catherine memilih bahan organza silk dan duces silk yang cenderung ringan tapi kaku. “Untuk kokoh tak harus pakai bahan yang berat. Pakai bahan yang ringan ini jadi tidak ribet saat dikenakan,” imbuhnya.

Agar terkesan glamour, Catherine menambahkan pernak-pernik mutiara dan Kristal Swarovski. “Aksesoris itu membuat detil baju lebih gemerlap, tetapi tetap manis dan elegan,” bebernya.

Tampil bak Ratu Sehari itulah yang diimpikan calon pengantin dan bakal jadi kenangan sepanjang hidupnya.

Keinginan inilah yang ditangkap dan diekspresikan desainer Catherine Wong lewat busana pengantin bertema Love in The Moonlight. –sum

Comments are closed.