‘Kiranya’ dan ‘Jangan Lagi Datang’ Kembali Dihadirkan di Album Baru ‘Syaharani & the Queen Fireworks’, Begini Alasannya

Syaharani saat tampil di panggung Jazz Traffic Festival 2018 di Grand City Convention Center Surabaya.

iniSURABAYA – Setelah cukup lama vakum di dapur rekaman, Syaharani dan kawan-kawannya di kelompok musik the Queen Fireworks memastikan bakal merilis album keempat. Sebelumnya mereka sudah menghadirkan ‘Buat Kamu’ (2007), ‘Anytime’ (2010), dan ‘Selalu Ada Cinta’ (2014).

Meski sudah memiliki tabungan enam lagu, Syaharani belum bisa memastikan kapan bakal launching mini album barunya. Sebab, saat ini masih terus berproses di tengah kesibukan ‘Syaharani & the Queen Fireworks’ mengisi pentas di sejumlah tempat.

Dari enam komposisi tersebut, menurut Syaharani, empat diantaranya adalah lagu baru. Dua lagu lainnya adalah komposisi lawas berjudul ‘Kiranya’ dan ‘Jangan Lagi Datang’ yang direcycle.

Dua lagu dari album ke-2 ‘Syaharani & the Queen Fireworks’ itu mereka bongkar sehingga nuansa jazz terasa lebih kuat.

“Karena dua lagu itu setiap dimainkan banyak yang suka. ‘Kiranya’ lagunya sweet, tapi kalau sudah dimainkan bertahun-tahun kami sendiri ingin ada sesuatu yang baru,” begitu alasan penyanyi yang akrab disapa Rani ini.

Ditemui di tengah acara Jazz Traffic Festival, Rani mengaku, daur ulang dua komposisi favorit itu muncul ketika mereka sedang latihan. “Muncul begitu saja, ‘eh gimana kalau lagu ini dibikin begini. Eh kayaknya enak nih,’” ujar Rani menggambarkan suasana ketika menggarap lagu lawas mereka itu.

Mereka makin antusias menggarap komposisi ‘Kiranya’ dan ‘Jangan Lagi Datang’ jadi sesuatu yang baru ketika personel the Queen Fireworks lainnya turut memberi respons positif. “Akhirnya setelah beberapa kali latihan kami mainkan itu lagi, kami tambahkan lagi bagiannya, lalu ganti lagi partnya, akhirnya terbentuk dalam beberapa kali latihan,” papar Rani.

Setelah dua komposisi itu benar-benar hadir dalam warna yang baru, lanjut Rani, ada keinginan untuk memasukkannya di album baru mereka. “Belakangan muncul pemikiran, sayang ini kalau cuma dimainkan di panggung. Masukkan rekaman saja yuk,” begitu imbuh penyanyi asal Kota Batu yang sempat besar di Surabaya ini. dit