Tak Sekadar Meracik Minuman, Bartender Dituntut Komunikatif dengan Tamu, Ternyata Ini Tujuannya

Wawan Kurniawan, Brand Ambassador Diageo Indonesia ketika mempraktikkan cara meracik minuman.

iniSURABAYA – Bartender tidak semata pekerja kafe atau restoran. Bagi Wawan Kurniawan, Brand Ambassador Diageo Indonesia, bartender adalah sebuah profesi yang memadukan unsur entertainment dan ilmu psikologi.

“Bartender itu tak semata terampil meracik minuman. Dia juga harus mampu memahami keinginan konsumennya,” begitu tegas Wawan saat ditemui di tengah acara workshop yang digelar Diageo Bar Academy di Hotel Novotel Samator Surabaya, Rabu (8/8/2018).

“Bartender yang baik harus mampu memberi pengalaman terbaik pada konsumennya saat menikmati minuman yang dibuatnya. Dia (bartende) harus bisa memberi pengalaman yang menyenangkan,” tandas Wawan.

Pernyataan senada dilontarkan Dicky Sukarmadji, Head of Customer Marketing Diageo Indonesia. Menurut Dicky, ketika seseorang datang di sebuah restoran atau kafe belum tentu dia tahu jenis minuman yang ingin dinikmatinya.

“Karena itu seorang bartender yang baik harus mampu mengajak ngobrol tamunya untuk mengetahui keingannya, juga ekspektasinya. Dari proses komunikasi itulah bartender membuat minuman sesuai keinginan sang tamu,” ungkap Dicky.

Proses yang tidak mudah saat hendak meracik minuman itu pula yang membuat Dicky menandaskan bahwa bartender adalah profesi yang menjanjikan di dunia kuliner. “Karena itu pula perlu adanya standarisasi ketrampilan seorang bartender,” ujarnya.

Menurut Dicky, dalam sepuluh tahun terakhir peran dan profesi bartender terus meningkat dan menjadi salah satu profesi penting dalam industri pariwisata. Dan sebagai pemimpin bisnis minuman premium dunia dengan rangkaian koleksi minuman beralkohol yang bervariasi dari kategori spirits, wine dan bir, Diageo ingin membantu memperluas pengetahuan, teori, serta teknik yang baik untuk menyajikan minuman-minuman berkelas kepada bartender-bartender di seluruh dunia.

“Komitmen ini kami wujudkan melalui Diageo Bar Academy di Indonesia dan mengundang para bartender termasuk di Indonesia untuk meningkatkan wawasannya,” tuturnya.

Diageo Bar Academy akan menyelenggarakan beberapa kelas termasuk pengetahuan dan teknik dasar bartending, serta keterampilan meracik minuman termasuk pengetahuan tentang berbagai jenis minuman beralkohol.

Pelatihan dimulai di lima kota di Indonesia, yang dimulai di Surabaya, menyusul Medan Yogyakarta, Jakarta, dan Bali. Setelah mengadakan kegiatan di 5 kota, selanjutnya Diageo Indonesia Brand Ambassador akan melatih bartender secara langsung di beberapa outlet lainnya.

Bagi yang ingin mendapatkan lebih banyak dari apa yang diperoleh di pelatihan, mereka dapat mengikuti pelatihan interaktif secara online. “Diageo Bar Academy menggelar beberapa pelatihan termasuk di dalamnya pengetahuan dan teknik dasar bartending, keterampilan mencampur minuman dan informasi mengenai berbagai jenis minuman beralkohol. Pelatihan ini diharapkan dapat menjangkau setidaknya 900 bartender di lima kota,” kata Dicky. dit