iniSURABAYA.com – Teknologi 5G untuk pertama kalinya diujicobakan secara nasional. Kegiatan yang dilakukan bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dan Institut Teknologi 10 November (ITS) Surabaya ini digelar 3 (Tri) Indonesia di Pusat Robotika ITS Surabaya, Kamis (5/9/2019).
“Uji coba 5G ini merupakan wujud komitmen kami untuk membantu anak muda Indonesia lebih siap menghadapi tantangan global dan membuka kesempatan tanpa batas bagi mereka dalam dunia pendidikan,” kata Dolly Susanto, Chief Commercial Officer 3 Indonesia.
Menurut Dolly, kecepatan 5G dapat membuat komunikasi lebih sempurna dan imersif. Keunggulan ini bisa dimanfaatkan untuk menyempurnakan kegiatan belajar mengajar jarak jauh atau mengirimkan suatu karya ke belahan dunia lain secara real time.
“Dengan (teknologi) 5G, anak muda Indonesia akan memiliki modal yang sama untuk berkompetisi dengan saingan mereka di negara-negara maju,” imbuhnya.
Pada
uji coba 5G ini jaringan 3 Indonesia mencapai kecepatan unduh data hingga 1,2 Gbps
dan kecepatan unggah 75,9 Mbps dengan latency
11 ms. Kualitas jaringan ini memungkinkan Dr Sigit Puspito Wigati Jarot MSc,
Ketua F5Gi yang hadir lewat hologram pada sesi acara
kuliah umum.
Pemanfaatan teknologi 5G di acara tersebut membuat Sigit yang ada di Jakarta dapat berinteraksi lebih leluasa dengan mahasiswa yang ada di Surabaya, dan memproyeksikan kehadirannya dengan lebih nyata meski Surabaya dan Jakarta terpaut jarak sekitar 785 km.
“Di masa depan, 5G dapat menghubungkan anak muda Indonesia kepada sumber ilmu di berbagai penjuru dunia, dan mendukung secara langsung pembangunan SDM unggul Indonesia melalui dunia pendidikan tanpa batas,” ucap Dolly.
Dia menambahkan, acara tersebut menyusul pemberian izin oleh Kominfo pada 3 Indonesia untuk melaksanakan uji coba 5G di spektrum 28 GHz. “Uji coba 5G ini berfokus pada penerapan teknologi komunikasi tanpa batas yang dapat bermanfaat untuk pembangunan sumber daya manusia (SDM) unggul Indonesia di masa depan yang dimulai dari dunia pendidikan,” katanya. dit
