
iniSURABAYA.com – Setelah dikenal lewat bangunan ikonik di Sydney, di awal tahun 2020 ini Crown Group mengumumkan ekspansinya ke Kota Melbourne, Australia.
Proyek residensial yang berlokasi di Southbank dan bertemakan seni ini telah menerima persetujuan perencanaan awal dari City of Melbourne pada Januari 2019.
Menurut Iwan Sunito, Komisaris Crown Group, proyek pengembangan hunian ini merupakan usaha patungan antara Crown Group Sydney dengan G3 Projects, pengembang lama yang berbasis Melbourne.
“G3 Project telah dikenal dengan berbagai proyek hunian butik canggih di Melbourne,” ungkap Iwan Sunito yang juga CEO Crown Group.
Iwan menyatakan, pengembangan hunian pertamanya di Melbourne ini bakal diluncurkan pada pertengahan tahun 2020. “Pasar Melbourne terlihat positif untuk jangka panjang,” tegas pria asal Surabaya ini melalui rilis yang dikirimkan ke redaksi iniSurabaya.com.
Iwan menekankan bahwa menara hunian bertemakan seni ini terletak di Southbank, jantung kawasan seni dan hiburan kota Melbourne. Dan mengikuti terobosan inovatif yang menjadi tradisi Crown Group, dua menara apartemen yang terinspirasi oleh seni ini dirancang Koichi Takada Architects yang terkenal di dunia.
“Hunian ini diproyeksikan menjadi mahakarya desain yang akan menjadi landmark bagi kawasan Southbank di Melbourne,” tutur Iwan.
Desain yang menarik akan mengubah wajah Southbank dan melengkapi rencana pembangunan kembali oleh Pemerintah Victoria senilai Rp 2 triliun atas kawasan seni yang terkenal ini.
Proyek hunian ini akan menampilkan dua menara hunian dengan 16 dan 14 lantai berlokasi di perempatan 175 Sturt Street. Kedua menara ini akan menampung 152 unit apartemen mewah dengan satu, dua, dan tiga kamar tidur serta taman di puncak menara.
Iwan Sunito mengatakan tim telah memilih situs tersebut karena daya tariknya dengan semakin banyaknya pembeli internasional yang mencari Melbourne. Juga penduduk lokal yang tertarik untuk tinggal kawasan seni dan budaya yang semarak tersebut.
“Kami memilih sisi timur Southbank karena berevolusi menjadi daerah kantong yang sangat diinginkan di jantung kawasan seni Melbourne,” katanya. dit