iniSURABAYA.com – Power Metal bubar? Justru di tengah maraknya gonjang-ganjing seputar eksistensi tersebut, grup heavy metal asal Kota Surabaya ini mengumumkan hadirnya single gres mereka.
Lagu berjudul ‘Satu’ itu sekaligus menjadi jawaban bahwa Power Metal masih ada!
Tak hanya itu. Jawaban lain yang mereka berikan adalah hadirnya vokalis baru pengganti Arul Efansyah.
Sebagaimana diketahui, Arul justru hengkang setelah 20 tahun-an menjadi bagian penting dari perjalanan grup musik cadas yang dibentuk pada tahun 1987 ini.
Iskandar Ismail, front liner pengganti Arul ini adalah pemuda asal Pangkalan Susu, Medan yang memiliki suara sangat rock sekaligus powerful.
Bergabungnya vokalis yang lebih dikenal dengan panggilan Bais ini justru berawal dari Toti, pemilik brand Power Metal, dan Ipunk (founder Power Metal) yang mengaku pernah melihat penampilannya dalam waktu yang berbeda.
Secara kebetulan keduanya cocok dengan suara Bais. Tanpa audisi, pemuda berambut gondrong itu langsung diminta menggantikan posisi Arul.
Bais yangternyata adalah penggemar berat Power Metal mulanya mengaku kaget dengan tawaran tersebut. “Saya benar-benar tidak menyangka akhirnya bisa berada di tengah-tengah mereka,” ujarnya saat jumpa pers di Hotel ibisStyle Jemursari Surabaya.
Tetatpi tanggung jawab mereka tidak berhenti di sini. Seluruh personel Power Metal sadar bahwa hadirnya vokalis baru yang menjamin bahwa Power Metal masih eksis di kancah rock Indonesia, harus ditunjang dengan karya.
“Sebuah karya yang mewakili karakteristik dari formasi terbaru Power Metal,” tandas Ipunk, gitaris sekaligus penggagas Power Metal.
Pesatnya era digital dan derasnya arus informasi tentang musik, genre, dan berbagai bentuk materi post modern yang berkaitan dengan musik rock menjadi faktor yang harus diperhitungkan oleh Power Metal untuk menghasilkan karya fresh dengan formasi barunya.
Power Metal tak ingin dianggap tidak bisa move on dengan masa keemasannya. Kali ini band yang dinaungi lima personel tersebut menggandeng Musicology Record untuk mengawal pembuatan single terbarunya.
Hanz DSatria, founder Musicology Record menjadi produser sekaligus music director untuk penggarapan single maupun album anyar Power Metal.
Terkait single ‘Satu’, Ipunk menyatakan bahwa lagu itu untuk merefleksikan perlunya persatuan dan nasionalisme bagi bangsa Indonesia.
Single ‘Satu’ juga didedikasikan kepada persahabatan kelima personil saat ini untuk selalu solid dan tetap berkarya selama umur melekat. “Lagu ini tidak melepas genre speed metal dan karakteristik komposisi khas Power Metal,” ujar Ipunk.
Single ‘Satu’ akan sangat kaya dengan berbagai sound, tone, dan dinamika terbaru dari aliran musik yang ada di dunia saat ini. Power Metal dengan genre speed metalnya terlahir kembali dengan modern rocknya, dengan sound barunya dan dengan karakter bermusik yang lebih matang. dit
