Sambut Hari Batik Nasional, Perajin Batik Dodot Iro Pajang Karya di Lobi Quest Hotel Darmo

Quest Hotel Darmo Surabaya menghadirkan perajin batik Tuban untuk memajang karya mereka dan bisa dinikmati tamu selama sepekan mendatang.

iniSURABAYA.com – Dalam rangka Hari Batik Nasional, manajemen Quest Hotel Darmo memajang batik khas Tuban di area lobi hotel tersebut.

Selama sepekan penuh, hotel bintang 3 di pusat Kota Surabaya itu memberikan tempat kepada perajin batik Tuban Dodot Iro untuk menampilkan karya seninya berupa kain batik dan alat tenun di area lobi kepada para tamunya.

Bacaan Lainnya

Menurut Embran Nawawi, fashion designer senior Surabaya, batik sebagai hasil karya seni memiliki karakteristik, motif, dan corak berbeda dari setiap daerah asalnya. Umumnya, motif batik berasal dari bentuk tumbuhan, bunga, dan hewan.

“Setiap motif batik memiliki makna dan keunikannya tersendiri. Seperti batik yang berasal dari daerah Tuban juga memiliki motif yang unik dan penuh makna,” kata Embran yang juga pengamat batik ini.

Dodot Iro sebagai perajin batik yang masih menggunakan teknik tradisional dan masih menggunakan motif klasiknya.

Batik Tuban memiliki motif seperti, Daun Labu yang menggambarkan kesederhanaan, kemakmuran dan kerukunan. Motif Burung Hong, atau motif keagungan yang menjadi harapan.

Perajin batik Tuban di area lobi Quest Hotel Darmo Surabaya

Juga ada motif Sido Mukti, yang memang masih memiliki kedekatan dengan batik dari keratonan. Dan motif Gringsing yang memilik kekuatan magis sebagai penyembuh sakit.

“Berkarya melalui batik dan terus mengembangkan batik sebagai warisan kebudayaan yang kemudian dikukuhkan ke dalam Hari Batik Nasional ini menjadikan batik sebagai karya seni yang mulai diterima masyarakat,” tegas Embran.

Dia menambahkan, batik Tuban memiliki karakteristik yang unik karena batiknya ditenun dengan tenun gedog atau tenun manual yang tidak menggunakan alat tenun ATBM tetapi menggunakan alat tenun yang di yang diikatkan di pinggang dan tiang rumah.

Selain batik yang terpajang di area lobi, Quest Hotel Darmo Surabaya juga mendatangkan beberapa orang dari komunitas ibu sosialita pecinta kain batik ini untuk berkesempatan memakai kain batik Tuban yang disematkan oleh Embran Nawawi.

Batik yang disematkan kepada anggota komunitas tersebut juga dipamerkan dengan memperagakan fashion show kepada pengunjung hotel yang tengah berada di area lobi.

“Kegiatan semacam ini sebagai upaya Quest Hotel Darmo Surabaya dalam pelestarian kebudayaan, salah satunya melalui kain batik dengan mengapresasi dan menyediakan tempat untuk batik batik tersebut di pajang dan dijual di lobi hotel,” kata Melly Aruni, Marketing Communication Quest Hotel Darmo Surabaya. ana

Pos terkait