
Zaskia Sungkar

Zaskia Sungkar
iniSURABAYA – Artis Zaskia Sungkar belakangan memang tak hanya menggeluti dunia keartisan. Bersama sang suami, Zaskia merintis beberapa bisnis, mulai produk fashion hingga kuliner.
Di Surabaya, kreasi Zaskia Sungkar dikenal lewat oleh-oleh kekinian khas Surabaya yang diberi nama Snowcake.
Namun, rupanya istri Irwansyah ini tak ingin hanya berbisnis di Surabaya. Dia juga punya keinginan berbagi dengan para aktivis UKM di perkampungan eks lokalisasi Dolly.
Untuk tahap awal, dia ingin menampung kreasi kuliner di salah satu gerainya yang ada di Jl Jemursari Surabaya. “Tokoku di sana kan masih cukup luas untuk menampung hasil produksi teman-teman dari Dolly. Untuk sementara produk kuliner dulu, tak menutup kemungkinan nanti juga kerajinan atau bentuk UKM lain,” katanya, Selasa (3/10).
Zaskia Sungkar yang malam itu sedang menemui penggemarnya di pujasera Makmu menambahkan pula, keinginan itu tercetus ketika sempat melihat langsung kondisi Dolly sekitar sebulan lalu. “Aku senang melihat banyak karya yang dihasilkan warga di sana,” imbuhnya.
Zasjua ternyata juga sempat mendapat curahan hati (curhat) dari mantan PSK yang kini berganti profesi jualan makanan di Dolly. “Dia bilang, dulu dia bisa dapat Rp 500 ribu semalam, sekarang Rp 500 ribu sebulan. Itu pula yang membuat aku trenyuh dan ingin membantu mereka,” cetusnya.
Zaskia sadar gerai Snowcake tiap hari banyak dikunjungi penikmat kuliner yang ingin merasakan pastry kreasinya itu. “Saya harap traffic di tokoku nanti juga bisa membawa keberuntungan buat mereka (warga Dolly),” ungkap perempuan kelahiran Jakarta, 22 Desember 1990 ini.
Tak hanya di gerai Snowcake di Jl Jemursari. Zaskia juga memberi kesempatan pada warga Dolly untuk menitipkan produk kuliner mereka di gerai Vidi Vini Vici milik Vidi Aldiano yang ada di Jl Diponegoro. “Kami harap bisa saling bantu buat mengembangkan usaha warga Dolly,” tuturnya.
Bintang film Harim di Tanah Haram ini meyakini setiap orang punya kesempatan untuk meraih kesuksesan. Karena itu pula dia ingin memberi peluang pada warga Dolly untuk turut berkembang melalui toko kuenya. –sum