Akhiri Masa Belajar, Siswa Alvera Fashion and Creative Wujudkan Imajinasi Lewat Karya ‘Sensory’

0
1807

Ratusan busana rancangan siswa Alvera Fashion and Creative diperagakan di Tunjungan Plaza Convention Hall, Sabtu (11/8/2018).

iniSURABAYA – Kata sense dan sensory memiliki dua makna berbeda. Namun, apabila dikaitkan pada sebuah konsep futuristik, maka sensory adalah bentuk inspirasi komponen digital yang mampu memberi garis dan titik cahaya yang dapat membentuk siluet baru pada busana.

Kreasi bertema ‘Sensory’ inilah yang melenggang di panggung Convention Hall Tunjungan Plaza 3 Surabaya, Sabtu (11/8/2018). Malam itu diperagakan lebih dari 100 koleksi pakaian ready to wear dan Haute Couture karya 30 fashion desainer.

Dari jumlah itu, 16 orang diantaranya adalah peserta ujian Alvera Fashion and Creative, dan enam desainer tamu. Para alumni dan guru Alvera Fashion and Creative pun turut ambil bagian dalam peragaan busana tahunan tersebut.

“Tema besar (Sensory) ini mengacu pada tren internasional pada 2019,” tegas Soedarjono, founder Alvera Fashion and Creative.

Menurut pria yang akrab disapa Nono ini, murid-murid diberi kebebasan untuk menerjemahkan tema tersebut. Tetapi, ada mentor yang memberi pendampingan dan arahan rancangan para murid itu akan berbentuk menjadi busana-busana sosial, formal, atau sporty.

“Mereka diberi keleluasan berimajinasi yang kemudian dituangkan dalam bentuk gambar, lalu mencari kain, pecah pola hingga berwujud baju,” paparnya.

Ditambahkan pula, murid-murid Alvera Fashion and Creative ini diminta membuat 30 desain busana yang kemudian dipilih menjadi empat kreasi. Dari empat gambar itu salah satunya adalah busana pria, dan tiga lainnya baju wanita.

“Mereka kami beri waktu sekitar empat bulan untuk membuat gambar hingga berbentuk baju siap pakai,” tandas Nono. dit

Comments are closed.