
iniSURABAYA – Wisatawan yang berniat liburan ke KotaBatu kini makin mudah menemukan tempat inap. Di penghujung akhir tahun 2018, hadirAlpines by Artotel yang memposisikan diri sebagai hotel bintang 4.
Hotel 7 lantai ini memiliki 142 kamar yang terbagi dalam enam katagori, yaitu Studio 25, Studio 30, Studio 40, dan Studio 50. Selain itu ada pula Artotel Suite dengan luas 67 m2, dan Alpines Suite yang luasnya 87 m2.
“Kepariwisataan di Kota Batu berkembang pesat dalam enam tahun terakhir. Lonjakannya dua kali lipat dibanding sebelumnya,” beber Isaac Munandar, Director of ONES53 Development, pengelola hotel di jaringan Artotel Group.
Itulah yang membuat Artotel Group
memberanikan diri hadir di Kota Batu. “Ini kesempatan yang baik untuk mendukung
suplai kamar yang kurang karena lonjakan tamu belakangan,” imbuhnya.
Isaac Munandar menegaskan, pihaknya percaya diri masuk persaingan perhotelan yang kian ketat di Batu. “Karena kami menawarkan yang berbeda dibanding lainnya,” ujar Isaac.
Menurut Isaac, yang menarik dari hotel ini adalah memiliki ruang pandang 360 derajat. “Karena sekelilingnya adalah kaca dan ruang terbuka sehingga bisa leluasa melihat gunung yang ada di segala sisinya,” kata Isaac.
Ditambahkan pula bahwa Alpines mengusung tema ‘lima elemen’, yaitu tanah, kayu, air, api, dan angin yang diwujudkan pada desain interior per-lantai hotel. untuk memperoleh sentuhan seni kontemporer yang menjadi ciri khas dari tiap properti yang dikelola Artotel Group, Alpines bekerjasama dengan tujuh seniman asal Kota Batu.
Mereka akan mengambil tema unsur ‘Mother Nature’, yaitu konsep seni yang terinspirasi dari keindahan alam Nusantara. Raris Edelweiss, Isa Ansory, Suwandi Waeng, Ebby Dwijaya, The Broy, Evan Raditya, dan Agung Prabowo membuat setiap lantai di Alpines mempunyai ciri khas berbeda.
“Variasi lukisan yang terinspirasi dari elemen bumi dapat terlihat dari lukisan tentang tumbuhan, karya tiga dimensi burung, serta masih banyak ragam kreasi lainnya,” papar Richard Turpyn, GM Alpines by Artotel. dit