
Head of Education L’Oreal Professionnel Paris, Indra Tanudarma sedang memamerkan hasil pewarnaan rambut tren Parisian Cool Balayage di Four Points Hotel Surabaya.

Head of Education L’Oreal Professionnel Paris, Indra Tanudarma sedang memamerkan hasil pewarnaan rambut tren Parisian Cool Balayage di Four Points Hotel Surabaya.
iniSURABAYA – Ingin memperoleh gaya rambut yang uptodate tanpa biaya mahal? Keterbatasan dana itu sekarang tak lagi masalah.
Dengan teknik Parisian Cool Balayage, siapa pun bisa mendapatkan warna rambut yang diinginkan tanpa harus keluar biaya besar. “Dengan konsep ini hasil yang diperoleh adalah gelap di bagian akar lalu terang di bagian ujungnya. Jadi ada gradasinya,” tegas Kenlie Shianto, dari Kenc Haira Make Up.
Ditemui di tengah acara ‘Parisian Cool Balayage’ di Four Points Hotel, Selasa (6/12/2018), Kenlie mengaku,“Tahun-tahun sebelumnya memang seluruh kepala pakai lavender, abu-abu, atau silver. Sekarang dipakai untuk high light-high light saja untuk menandai beberapa bagian tertentu.”
Dia menambahkan, proses pengerjaan pun jauh lebih cepat dibanding sebelumnya. “Dengan cara ini pekerjaan bisa lebih cepat dari sebelumnya yang bisa sampai seharian atau sekitar 12 jam,” tutur Kenlie.
Proses yang dijalani konsumen hanya berkisar 3 jam hingga maksimal delapan jam. Manfaat lainnya, lanjut Kenlie, juga bikin rambut lebih sehat, namun tetap bisa tampil kekinian.
“Jadi teknik ini bisa menyesuaikan dengan budget konsumen. Bisa untuk orang yang budget terbatas tapi ingin pewarnaan rambut yang lagi tren,” imbuhnya.
Mengenai ketahanan warna yang diperoleh, menurut Kenlie, sangat tergantung pada tingkat keseringan mencuci rambut dan produk pencuci rambut yang digunakan. “Sebaiknya pilih produk yang bisa juga mempertahankan warna rambut,” begitu sarannya.
Kenlie lalu mengungkapkan bahwa sebetulnya waktu mencuci rambut itu yang hilang adalah warna pantulannya, bukan warna keseluruhan. Karena itu untuk mempertahankan warna pantulan perlu produk conditioner, shampoo color, atau shampoo silver.
Sedang untuk ‘refresh’ warna pantulan bisa dilakukan setiap 1-3 bulan. “Tetapi untuk keseluruhan, refresh perlu dilakukan setiap enam bulan sekali,” katanya. dit