Elephant Kind, Upaya Menembus Batasan Budaya Lewat Percamputan Musik Klasik dan Modern

iniSURABAYA | JAKARTA – Bersama Cubs Club Entertainment, Elephant Kind semakin gencar memberikan karya terbaru mereka. Paling anyar, band dengan format trio ini merilis komposisi berjudul ‘Pleaser’ yang menyerukan kebebasan berekspresi.

Sisi kebebasan tersebut juga dihadirkan dalam video musik ‘Pleaser’ yang turut mereka suguhkan. Berbeda dengan video musik sebelumnya yang selalu hadir dengan konsep dan alur cerita mendalam, kali ini Elephant Kind bersama sang sutradara Ibnu Dian membawa penikmatnya ke pengalaman berbeda dari sisi visual yang ringan dan menyenangkan.

Saat ini single ‘Pleaser’ dari Elephant Kind dapat dinikmati dalam format audio melalui beragam layanan musik streaming dan video musik dalam kanal YouTube Elephant Kind.

Sejak kemunculannya di tahun 2014 lalu, Elephant Kind sukses mencuri banyak perhatian dan penggemar. Grup musik yang diperkuat formasi Bam Mastro (vokal, gitar), Bayu Adisapoetra (drum) dan Kevin Septanto (bass) ini mengusung musik percampuran klasik dan modern yang terangkum dari beragam genre.

Proyek musik ini pertama kali diinisiasi oleh produser musik dan penulis lagu, Bam Mastro pada tahun 2013 saat menjalani studi di Western Australian Academy of Performing Arts (WAAPA).

Lahir di Champaign, Illinois, Amerika Serikat dan tumbuh besar di beragam bagian dunia seperti Cina, Taiwan, Australisa dan Indonesia, Bam Mastro memiliki keinginan untuk menembus batasan-batasan budaya melalui musik yang dibuatnya dalam Elephant Kind.

Selanjutnya, Elephant Kind sukses merilis single seperti True Love, Oh Well, With Grace, Montage hingga Beat The Ordinary. Debut EP mereka, Scenarios: A Short Film by Elephant Kind yang rilis di tahun 2014 mendapatkan banyak pujian.

Tidak lama ketika mereka merilis EP kedua, Promenades: A Short Film, Elephant Kind sukses didaulat sebagai Best New Artist 2015 oleh Jakarta Beat serta masuk ke dalam nominasi Best New Artist oleh Indonesia’s Choice Awards dan berlanjut ke dalam nominasi Anugerah Musik Indonesia di tahun 2017 lalu. wid/dit