iniSURABAYA.com | JAKARTA – Dalam rangka ulang tahun ke-5, TopKarir menghadirkan fitur terbaru untuk pelatihan dan pembelajaran daring, TopKarir Learning (TopEdu).
Fitur yang berguna untuk memusatkan pelatihan bagi pencari kerja dan pelaku UMKM agar dapat tetap bersaing di tengah pandemi ini dihadirkan TopKarir dengan menggandeng 200 pusat pelatihan sebagai mitra.
Selain fitur TopEdu, TopKarir juga menghadirkan fitur TopKarir Freelancer yang diharapkan dapat membantu masyarakat yang kehilangan pekerjaan akibat dampak pandemi Covid-19.
TopKarir Freelancer menyediakan informasi lowongan kerja lepas untuk merespon semakin berkembangnya beberapa kebutuhan bisnis baru yang tumbuh di era ‘New Normal’, misalnya sebagai dropshipper dan reseller.
Sebagaimana diketahui, TopKarir merupakan portal pengembangan karir untuk anak muda Indonesia yang menyediakan informasi menyeluruh seputar lowongan kerja, pelatihan dan sertifikasi, beasiswa, tes minat dan bakat, dan konsultasi karir.
TopKarir dibentuk sebagai wujud cinta Tanah Air oleh Andy F Noya, Billy Boen, Ariadi Anaya, Diana Tanu, dan Bayu Janitra Wirjoatmodjo (CEO).
“Semua berawal dari idealisme yang dimiliki para founder untuk mengembangkan potensi anak muda Indonesia yang dirasa masih belum optimal untuk dapat bersaing di era globalisasi,” ungkap Aldivano Etnagara dari TopKarir.
Aldivano menambahkan, di usianya yang ke-5, TopKarir menjadi startup karya anak bangsa yang terus berupaya berkembang walaupun badai pandemi Covid-19 masih terjadi.
“Ini tidak terlepas dari visi TopKarir yang selalu ingin membantu masyarakat,” tegasnya.
Dalam perjalanan lima tahun, TopKarir tidak dapat berjalan sendiri, sehingga memerlukan berbagai kolaborasi dengan lembaga pemerintahan seperti Kementerian Ketenagakerjaan, Kementerian Pendidikan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, maupun pemerintah daerah.
Selain itu juga menggandeng asosiasi dan organisasi kemasyarakatan seperti APINDO dan NU Circle, serta komunitas anak muda seperti Young On Top (YOT) sehingga dapat menghasilkan lebih dari 6 Juta pencari kerja dan 53.000 perusahaan di tahun 2020.
“Harapan saya, TopKarir di usia ke-5 ini bisa terus memberikan kontribusi yang signifikan bagi dunia kerja dan Bangsa Indonesia,” ujar Andy F Noya, Presiden Komisaris PT Top Karir Indonesia. wid
