Jadi Percontohan Nasional, Penanganan Stunting Surabaya Diangkat dalam Film Pendek BPIP

0
29

Eri Cahyadi, Wali Kota Surabaya memaparkan penanganan stunting di Kota Pahlawan.

iniSURABAYA.com – Keberhasilan penanganan stunting di Kota Surabaya akan diangkat dalam film pendek oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Pasalnya, sukses penanganan stunting Surabaya tersebut layak dijadikan percontohan nasional.

Bahkan, mereka menilai keberhasilan penanganan stunting itu karena menerapkan nilai-nilai Pancasila, yaitu gotong royong dengan semua stakeholder.

Rencana pembuatan film pendek itu diungkap oleh Aris Heru Utomo, Direktur Pengkajian Materi PIP, Badan Pembinaan Ideologi Pancasila saat berkunjung ke Eri Cahyadi, Wali Kota Surabaya di ruang kerja Wali Kota Surabaya.

Dalam pertemuan tersebut, Eri Cahyadi memaparkan penanganan stunting Surabaya. Pria yang akrab disapa Cak Eri ini bahkan diwawancarai oleh tim produksi film untuk melengkapi skrip film pendek tersebut.

Seusai pertemuan, Aris Heru Utomo mengatakan bahwa pertemuannya dengan Wali Kota Surabaya kali ini untuk mendapatkan data dan informasi terkait dengan penyusunan materi pembinaan ideologi Pancasila dalam bentuk non teks atau dalam bentuk audio visual.

“Film pendek yang kami buat akan mengungkapkan mengenai nilai-nilai Pancasila. Bagaimana Pancasila dalam tindakan itu dipraktekkan langsung ke masyarakat, khususnya oleh pemerintah kabupaten maupun pemerintahan kota, karena masing-masing kepemimpinan daerah itu pasti berbeda-beda,” tuturnya.

Menurut Aris, dalam film pendek itu ada tiga daerah di Indonesia yang akan ditampilkan. Dan salah satunya adalah Kota Surabaya yang berhasil menurunkan angka stuntingnya.

“Kami pernah bikin film pendek berjudul ‘Keadilan Sang Hakim’ yang bekerjasama dengan Mahkamah Agung. Juga pernah bikin film dokumenter terkait peran Bintara Pembina Desa dalam menguatkan nilai-nilai Pancasila di masyarakat. Itu kerjasama dengan TNI. Nah, kali ini kami kerjasama dengan pemerintah daerah,” tegasnya.

Aris berharap film pendek tersebut dapat menyadarkan masyarakat bahwa sebenarnya nilai-nilai Pancasila sudah ada dan hidup di tengah-tengah masyarakat. Namun, banyak masyarakat yang belum paham bahwa sebetulnya mereka ini sudah melakukan tindakan Pancasila.

Sementara itu, Eri Cahyadi menekankan bahwa Pancasila bisa menyelesaikan semua masalah yang ada di Surabaya. Salah satunya adalah stunting. “Butir-butir Pancasila itu kalau kita terapkan bisa menyentuh semuanya, termasuk stunting yang banyak disentuh dengan filosofi Pancasila,” pungkasnya. wid

Comments are closed.