Setiap Orang Punya Risiko Kena Kanker, Dokter Arga Patrianagara: Sebagian Besar Berobat dalam Kondisi Berat

Aksi senam masal menandai peringatan Bulan Peduli Kanker Payudara Internasional yang diselenggarakan Adi Husada Cancer Center di Surabaya Town Square.

iniSURABAYA.com – “Kanker risiko semua orang. Artinya, siapa pun punya risiko kena kanker. Usia berapa pun. Tetapi ada yang sampai akhir usianya tidak kena kanker, ada pula yang di usia lanjut baru kena kanker.”

Pesan penting itu ditegaskan dr Arga Patrianagara SpB Subsp.Onk (K), dokter spesialis bedah onkologi Adi Husada Cancer Center kepada iniSurabaya.com usai gelaran acara Bulan Peduli Kanker Payudara, Minggu (27/10/2024).

Menurut dr Arga, penyebab utama kanker adalah karena sel yang ‘salah’ bekerjanya. “Misal kulit yang seharusnya melindungi manusia dari sinar matahari, tetapi kemudian bertransformasi. Berubah fungsi jadi malah merusak,” urainya.

Karena itu, pria kelahiran Bandung ini menekankan pentingnya pemeriksaan sejak dini sehingga bisa diketahui sejak awal jika memang ada indikasi kanker. “Semua jenis penyakit, termasuk kanker payudara ini, jika ketahuan dari awal kemungkinan sembuh besar sekali. Jika ketahuan belakangan pengobatan lebih susah!” tandasnya.

Anak ke-dua dari tiga bersaudara ini menyesalkan masih banyak kaum Hawa yang enggan memeriksakan diri sejak dini. “Masalahnya orang nggak mau periksa sejak dini karena takut. Kalau terdeteksi, nanti dibuang payudaranya, harus menjalani kemoterapi, harus disinar dan hal-hal menakutkan lainnya,” tutur dr Arga.

Padahal, kata dr Arga, jika ketahuan dari awal, tindakan-tindakan yang ditakutkan tersebut bisa dihindari dan bahkan tidak perlu dijalani. “Bahkan, tidak sedikit pula yang ‘belok’ dulu, ke (pengobatan) alternatif,” imbuhnya.