Chef Cantik Renatta Kolaborasikan Olahan Masakan Tradisional dan Bir Hitam, Ini Hasilnya

Chef Renatta Moeloek (kanan) memeragakan kemampuannya meramu rawon iga di Kafe Take Five Surabaya.

iniSURABAYA – Cantik dan piawai memasak pula. Pujian itulah yang selalu dilontarkan setiap bertemu Chef Renatta Moeloek.

Dan Rabu (21/11/2018) malam itu, juru masak lulusan Le Cordon Bleu Culinary School di Paris tahun 2014 ini unjuk kemampuannya memasak rawon iga tanpa kuah di hadapan pengunjung Kafe Take Five Surabaya.

“Biar pas ketika dinikmati bersama bir hitam,” tegas Chef Renatta

Karena tanpa kuah, peraih diploma Superior Cuisine dan Superior Pastry ini menyajikan rawon olahannya dengan varian sayuran. Kacang panjang yang dipotong memanjang dan kecambah digoreng pakai sedikit minyak sebelum kemudian dicampurkan ke potongan iga yang terlebih dulu sudah dimasak.

“Menu ini sekaligus edukasi buat penikmat kuliner, bahwa menu tradisional bisa pula dinikmati bersama Guinness,” cetus Renatta yang pernah bekerja di beberapa restoran berbintang Michelin saat bermukim di Paris.

Selain rawon, pengunjung Kafe Take Five malam itu juga diberi kesempatan menikmat sajian lain seperti kerang bakar, hingga jajanan klepon yang jadi ciri khas Surabaya yang disantap bareng minuman Guinness.

“Tamu bisa coba rasakan sendiri bagaimana ‘pairing’ ini mampu menyeimbangkan hidangan lokal menjadi memiliki lebih kaya rasa. Rasa Guinness yang kuat dan beraroma, akan menghadirkan rasa dan sensasi yang tak terduga ketika dinikmati bersama makanan-makanan ini,” kata Renatta.

Renatta mengaku saat bepergian ke luar negeri, dia telah mencoba Guinness di berbagai negara dan makin meyakini tentang kekayaan rasa bir hitam ini. “Saya juga sudah mengombinasikan rasa yang unik dengan teknik klasik yang saya kuasai dalam hal memasak makanan Eropa dan Asia,” ungkapnya.

Dan kecintaan Renatta terhadap masakan Indonesia memberinya inspirasi untuk memperkenalkan kekayaan masakan Indonesia pada dunia. “Saya disini bukan hanya mengajak konsumen untuk menlkmatl pengalaman menyantap hidangan lokal dengan Guinness Foreign Extra Stout (FES), tetapi juga meminta konsumen untuk memberikan rekomendasi tentang makanan apa saja yang cocok dinikmati bersama Guinness FES untuk pengalaman yang menyenangkan,” begitu tantang Chef Renatta.

Kolaborasi Chef Renatta dan Guinness ini dilakukan di tiga kota besar Indonesia. Selain Surabaya, Guinness Food Pairing ini juga digeber di Bali dan Jakarta.

Di Bali, salah satu menu yang akan dibuat chef Renatta dan digabungkan dengan Guinness adalah Babi Guling. Sedang untuk Jakarta, chef Renatta telah menyiapkan Semur Lidah Betawi. dit