Sambut Natal, Pakuwon Mall Usung The Royal Basilica ke Surabaya

iniSURABAYA – The Royal Basilica hadir di Surabaya? Tentu bukan dalam bentuk aslinya. Namun, replika gereja bersejarah ini benar-benar mirip aslinya karena dibuat secara detil lengkap dengan kubah serta ukiran 3 dimensi di setiap dindingnya.

The Royal Basilica yang disajikan di lantai dasar Pakuwon Mall Surabaya ini dibuat dari sterofoam dan kayu setinggi 20 meter dan lebar 10 meter. Warna dari replika gereja ini juga dibuat persis dengan yang asli.

Bacaan Lainnya

Bahkan bagian dalam replika pun dibuat khas arsitektur kuno Eropa, lengkap dengan chandelier, langit-langit bermotif awan, dan juga mozaik kaca. Sedang di bagian dalam dipajang keterangan tentang gereja yang dibingkai cantik dengan pigura.

“Kebetulan tadi pas mau nonton, lewat sini kok lihat bangunan yang instragramable. Jadi akhirnya malah kelamaan di sini. Kami puaskan foto-foto karena wujudnya mirip dengan aslinya yang pernah saya lihat di internet,” kata Janet salah seorang pengunjung Pakuwon Mall Surabaya.

Menurut Dian Apriliana Dewi, Promotion Manager Pakuwon Mall Surabaya, replika The Royal Basilica ini sengaja disuguhkan oleh tim kreatif untuk menyemarakkan perayaan Natal. “Baru tahun ini kami hadirkan wujud gereja. Tahun lalu hanya diisi dengan pertunjukan-pertunjukan,” ungkapnya.

Upaya menghadirkan replika The Royal Basilica ini dianggap pas lantaran pusat perbelanjaan di Surabaya Barat ini berada di kawasan yang banyak dihuni oleh masyarakat China. “Ini sebagai upaya kami untuk memberikan service kepada pengunjung,” tandasnya.

Ditekankan Dian, gereja Sagrada Basilia dipilih karena arsitekturnya gothic  dan unik. Selain itu,  bentuknya juga ikonik dengan kubah yang runcing dan lengkungan art Noveau sebagai ciri khas karya arsitektur kebangsaan Spanyol, Antoni Gaudi.

“Kami ingin juga memberi edukasi. Untuk memberikan knowledge pada pengunjung, karena beberapa pasti tidak mengetahui keberadaan gereja ini,” imbuhnya.

Replika gereja yang mulai dipajang tanggal 26 November 2018 itu bisa dinikmati pengunjung hingga awal tahun 2019. Selain dapat berfoto, mulai tanggal 18 Desember hingga 1 Januari 2019, juga akan ada live show di depan gereja.

“Pengunjung bisa pula mengikuti photo contest dengan berpose di depan replika ini,” cetus Dian. dit

Pos terkait