iniSURABAYA.com – Tekstil merupakan penghasil sampah terbesar kedua di dunia. Fenomena itu pula yang menyemangati desainer kondang Embran Nawawi untuk meminimalisir limbah tekstil.
Caranya? “Memaksimalkan penggunaan kain pada kimono sehingga tidak meninggalkan sisa,” begitu tegas Embran yang ditemui iniSurabaya.com di tengah persiapan acara Earth Hour di Best Western Papilio Hotel Surabaya, Jumat (29/3/2019).
Sore itu, Embran mengajak staf hotel bintang 4 tersebut merancang kimono di meeting room lantai 7. Di bawah arahan Embran Nawawi empat karyawan Best Western Papilio Hotel langsung praktik menjahit busana ala Jepang tersebut.
Para karyawan yang
gabung di acara workshop bertema Zero Waste Lifestyle ini adalah Milal (bartender),
Ema (asisten sales manager), April (guest relation officer), dan Abas (marketing
communication executive).
Dengan berbekal peralatan menjahit seadanya, seperti gunting, jarum dan benang keempat staf hotel yang sama sekali tidak memiliki pengalaman menjahit tersebut dibekali ilmu dasar menjahit oleh Embran Nawawi.
Embran Nawawi
didampingi oleh Diki, asistennya, dengan telaten memberi arahan kepada
masing-masing staf hotel.
“Saya sengaja pilih Kimono sebagai model busana rancangan yang akan mereka buat, karena kimono memiliki pola paling mudah bagi orang awam. Ada hitungan matematisnya juga yang semakin memudahkan mereka dalam proses perancangan,” ungkap Embran.
Intan Manullang,
Marketing Communication, menuturkan bahwa keempat staf tersebut akan
memeragakan busana rancangan mereka sendiri pada perayaan Earth Hour yang digelar
di lobi Best Western Papilio Hotel.
Disamping empat kimono rancangan para staf, Embran Nawawi juga menampilkan desain busana kimono miliknya yang juga mengusung tema Zero Waste.
Total ada enam model dan enam busana kimono yang akan diperagakan dalam Zero Waste Lifestyle. Penampilan para enam model tersebut juga didukung oleh Make-Up Artist Vegan Cosmetics.
Dengan dibantu oleh Fani selaku Make-Up Artist yang juga merupakan kerabat dari Embran Nawawi, telah menyiapkan make-up yang ramah lingkungan dan tidak mengandung sel hewani. sum/ana
