iniSURABAYA.com – Film ‘Kadet 1947’ merilis Official Trailer hari Sabtu (9/10/2021). Film drama heroik berlatar belakang sejarah ini merupakan karya sutradara Rahabi Mandra dan Aldo Swastia.
Bertindak sebagai produser film yang diproduksi oleh Temata Studios ini adalah Celerina Judisari dan Tesadesrada Ryza. ‘Kadet 1947’ juga didukung oleh Legacy Pictures dan Screenplay Films.
Trailer berdurasi 2 menit 22 detik tersebut semakin menyingkap plot cerita. Pada 20 detik pertama, Kadet Adji (Marthino Lio) melontarkan dialog yang cukup menohok kepada Kadet Har (Omara Esteghlal) sambil mencangkul,“Apa tidak menangis orang tua kita? Mereka pasti mengira kita sedang menerbangkan pesawat!”
Seolah memperlihatkan ironi, ketika cita-cita mulia mereka menjadi penerbang tidak semudah itu dapat terwujud.
Sebagai informasi, setting waktu tahun 1947 merupakan dua tahun setelah kemerdekaan Indonesia. Perjuangan bangsa ini belum usai, karena pada tahun itu tentara Sekutu (Belanda dan Inggris) kembali datang ke Indonesia.
Di saat yang sama, ada sekelompok kadet (pelajar) yang sedang menempuh pendidikan di Maguwo, sekolah penerbangan milik TNI Angkatan Udara.
Menuju pertengahan trailer, tampak komodor udara Adisutjipto (Andri Mashadi) mengumumkan situasi perang telah dimulai. Selanjutnya penonton digiring ketegangan demi ketegangan, saat letupan-letupan serangan mulai muncul, dan para kadet mulai beraksi di balik kokpit pesawat.
Kemudian beranjak ke penghujung trailer, ada adegan Sigit (Bisma Karisma) dan Asih (Givina Lukita) yang berpelukan dengan dramatis di tengah puing bangunan, menunjukkan sisi lain di balik medan perang, yaitu kisah cinta.
Serta, ada cuplikan original soundtrack ‘Bakti’ yang diciptakan Melly Goeslaw dan dinyanyikan Anneth, tampil secara sinematik.
“Di trailer ini penonton bisa mulai merasakan keseruan hubungan antar karakter. Mulai kelihatan bagaimana mereka berinteraksi, motivasinya, dan siapa yang berpotensi konflik di sini,” ungkap Rahabi Mandra yang juga penulis naskah ‘Kadet 1947’.
Rahabi menambahkan, terselip pesan-pesan para pahlawan nasional yang membakar semangat anak muda saat itu, dan masih relevan dengan realita sekarang.
Sementara Celerina Judisari mengungkapkan alasan di balik jadwal tayang. “Kami memilih tanggal 25 November sebagai timing yang pas melihat animo dan kesiapan masyarakat untuk kembali ke bioskop,” ujarnya.