Tak Hanya Pameran Lukisan, PSLI 2021 di Jatim Expo Juga Dimeriahkan Festival Keroncong hingga Diskusi Seni Rupa

0
1031
ILUSTRASI : Suasana Pasar Seni Lukis Indonesia di Jatim Expo.

iniSURABAYA.com – Aktivitas berkesenian di Jawa Timur terus menggeliat. Salah satunya adalah aksi pameran karya para perupa di Kota Surabaya belakangan sudah gencar dilakukan.

Kabar terbaru, Pasar Seni Lukis Indonesia pun dipastikan kembali digelar pada 2021. Setelah sempat terhenti selama dua tahun agenda pameran lukis berskala nasional ini dijadwalkan disajikan di Jatim Expo pada 3-12 Desember 2021.

Menurut M Anis, Ketua Sanggar Merah Putih sebagai penyelenggara, peserta yang sudah memastikan hadir datang dari berbagai daerah di Jawa Timur, ditambah peserta dari Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Barat, Jakarta, Banten, Bali dan Kalimantan Selatan. 

Sebagai acara penunjang, di lokasi PSLI juga diselenggarakan festival keroncong,  sajian musik jazz, lomba mewarnai, dan acara diskusi seni rupa.

Anis yang juga jurnalis ini menambahkan, PSLI tahun ini mengambil tema ‘Ayo Bangkit!’. “Dengan pilihan tema ini, kami mengajak seluruh masyarakat, terutama kepada pelukis dan kolektor serta masyarakat pecinta seni untuk bangkit setelah selama dua tahun segala sendi kehidupan luluh lantak akibat Covid-19. Dengan tetap mewaspadai dan berjaga–jaga diri, sudah saatnya kita kembali bergerak,” tegasnya.

Anis mengungkapkan, pandemi, bagi para pelukis ternyata juga mampu memberi hikmah. Saat tidak boleh ke luar rumah akibat diberlakukannya pembatasan kegiatan, maka yang dapat mereka lakukan adalah melukis dan melukis.

Karena itu bukan hanya sisi kwantitas yang mereka dapatkan, tetapi juga kwalitas karena pematangan dan pengalaman batin yang mereka dapatkan akibat diberlakukannya pembatas kegiatan.

“PSLI ini, bagi para pelukis adalah salah satu kanal untuk mempresentasikan karya-karya terbaru mereka,” imbuhnya.

Meskipun pandemi telah melandai, tetapi kewaspadaan tetap diperlukan, kata Mudita, Kasubid Satgas Penanganan Covid-19 Kota Surabaya, yang bersama timnya dua hari lalu bertemu panitia, wakil dari Disbudpar Jatim serta pengelola gedung Jatim Expo, tempat berlangsungnya PSLI.

“Silakan PSLI diselenggarakan, tetapi tetap dengan protokol kesehatan. Faktanya memang pandemi sudah melandai, tetapi kita semua harus tetap waspada agar jangan sampai apa yang sudah kita capai sekarang ini bisa meledak lagi gara-gara kita mengabaikannya,” pesannya.

Karena banyak peserta dari luar kota, Mudita minta, para peserta PSLI melakukan tes antigen sehari sebelum datang ke Surabaya. “Ini untuk menjaga kesehatan mereka juga,” tandasnya saat  meninjau hall Jatim Expo. ana

Comments are closed.