Jetstar Asia dan Scoot Sukses Mendarat di Bandara Ngurah Rai, Dirut Angkasa Pura I : Diharapkan Bawa Multiplier Effect bagi Pertumbuhan Ekonomi di Bali

Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali

iniSURABAYA.com | BALI – Tiga maskapai rute penerbangan internasional yaitu Jetstar Asia, Garuda Indonesia, dan Scoot sukses melakukan pendaratan perdana di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Jumat (4/3/2022).

Suksesnya pendaratan perdana tiga maskapai rute internasional tersebut diyakini menambah optimisme terhadap kebangkitan industri aviasi dan pariwisata yang sangat terdampak pandemi Covid-19.

Bacaan Lainnya

“Dan tentu diharapkan dapat membawa multiplier effect bagi pertumbuhan ekonomi di Bali,” kata Faik Fahmi, Direktur Utama Angkasa Pura I di Jakarta dalam keterangan resminya, Sabtu (5/3/2022).

Maskapai Jetstar Asia nomor penerbangan 3K243 rute Singapura–Denpasar, sukses melakukan pendaratan pada pukul 09.55 WITA menggunakan jenis pesawat Airbus A320 dan mengangkut sebanyak delapan penumpang.

Sementara pesawat yang sama dengan nomor penerbangan 3K244, terbang dengan rute sebaliknya pukul 10.45 WITA dengan mengangkut enam penumpang.

Maskapai Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA715, dengan rute Sydney–Denpasar mendarat pada pukul 14.45 WITA menggunakan jenis pesawat Airbus A330, dan mengangkut sebanyak 61 penumpang.

Sedang maskapai Scoot nomor penerbangan TR288 dengan rute Singapura–Denpasar yang mengangkut 42 penumpang, mendarat pukul 18.05 WITA menggunakan pesawat Airbus A320 dan berangkat kembali ke Singapura dengan nomor penerbangan TR289 pukul 18.45 WITA dengan 11 penumpang.

Faik menambahkan, Maskapai Jetstar Asia mengoperasikan tiga penerbangan dalam sepekan yaitu pada Selasa, Jumat dan Minggu, Garuda Indonesia  sebanyak satu penerbangan pada hari Jumat, dan Scoot sebanyak tiga penerbangan pada Senin, Jumat, dan Minggu.

“Ini juga menambah daftar maskapai internasional yang telah kembali beroperasi di Bali setelah sebelumnya Garuda Indonesia rute Narita–Denpasar dan Singapore Airlines rute Singapura-Denpasar,” ungkapnya.

Sebagai pengelola Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, AP I bersama seluruh pemangku kepentingan terkait telah berkomitmen terus memastikan seluruh penumpang rute internasional yang datang ke Bali menjalani setiap proses pemeriksaan sesuai ketentuan yang berlaku.

Selain itu, implementasi protokol kesehatan Covid-19 tetap dilakukan secara ketat untuk menjaga aspek keamanan, kenyamanan, keselamatan dan kesehatan seluruh penumpang.

“Proses pembersihan terhadap area pada fasilitas-fasilitas publik dilakukan secara intens dan berkala menggunakan desinfektan. Kami juga mendorong mitra usaha atau tenant untuk tetap memberikan pelayanan terbaik dan menjalankan penerapan protokol kesehatan dengan ketat,” imbuhnya.

Informasi lain menyatakan, sejak penerbangan internasional di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali kembali beroperasi pada 1-28 Februari 2022, trafik penumpang penerbangan internasional mencapai 2.933 penumpang dengan trafik pesawat mencapai 64 pergerakan pesawat.

Sebelum pandemi Covid-19, trafik penumpang penerbangan rute internasional di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, mencapai 13,8 juta penumpang dengan trafik pesawat internasional mencapai 73.886 pergerakan pesawat. ap/dbs

Pos terkait