Animo Pendaftar Unesa Jalur SNBT Meningkat, Perhatikan Tips Berikut Agar Lolos Seleksi

ILUSTRASI: Universitas Negeri Surabaya (foto : IST)

iniSURABAYA.com – Animo masyarakat untuk masuk Universitas Negeri Surabaya (Unesa) terus meningkat. Ini tampak dari kenaikan pendaftar di jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) tahun 2023 meningkat jadi 40.920 peserta.

Angka ini mengalami kenaikan sekitar sekitar 1.054 pendaftar dibandingkan tahun sebelumnya.

Yang menarik, kenaikan tersebut terjadi di seluruh aspek. Artinya, peserta yang memilih Unesa, baik sebagai prodi pilihan pertama maupun kedua sama-sama mengalami kenaikan.

Dr Sukarmin, Kepala Sub Direktorat Penerimaan dan Kelulusan Mahasiswa Unesa mengimbau kepada peserta yang sudah mendaftar segera mempersiapkan diri mulai saat ini.

Menurut Sukarmin, ada perbedaan jenis tes Ujian Tulis Berbasis Kompetensi (UTBK) tahun lalu dengan yang tahun ini menggunakan TPS atau tes potensi skolastik.

Adapun yang diukur yaitu kemampuan kognitif, penalaran umum, kuantitatif yang mencakup pengetahuan dan penguasaan matematika dasar, pengetahuan dan pemahaman umum, dan kemampuan memahami bacaan dan menulis.

Sukarmin menambahkan, panitia pusat sudah menyediakan situs untuk latihan. Peserta bisa melatih diri untuk paling tidak agar bisa mengerti gambaran materi soal yang dites.

Ini perlu karena kelulusan itu ditentukan oleh hasil tes. “Kalau jalur rapor kemarin (SNBP) masih ada faktor indeks dan akreditasi sekolah. Namun, di jalur ini murni berdasarkan hasil tes peserta,” begitu tegas Sukarmin, Minggu (16/4/2023).

Dia menekankan, nilai tes UTBK tidak berdasarkan passing grade atau standar persentase nilai yang diperoleh peserta, tetapi didasarkan pada nilai tertinggi dan kuota prodi.

Sukarmin lalu memberi contoh, prodi Sastra Jerman di Unesa membuka kuota 70 mahasiswa baru. Sementara yang mendaftar di prodi tersebut yaitu 100 orang. Hasil UTBK 100 peserta tersebut akan diurut mulai dari yang tertinggi sampai yang terendah.

“Peserta yang nilainya nomor 1 sampai 70 itu lah yang diambil. Makanya, semakin sedikit persaingannya di prodi, semakin besar peluangnya,” urainya. wid