DPP PHMI Gelar Workshop Penulisan Rilis, Peserta dari Jakarta, Semarang, dan Malang Ikutan Gabung

Rossi Rahardjo sedang memberi materi penulisan rilis di acara yang diadakan DPP PHMI di Grand Darmu Suite Surabaya.

Rossi Rahardjo sedang memberi materi penulisan rilis di acara yang diadakan DPP PHMI di Grand Darmu Suite Surabaya.
iniSURABAYA.com – “Saya punya bahan untuk dipublikasikan, tetapi bingung bagaimana memulainya”, “Nama properti boleh gak dipakai jadi judul”, “Nulis rilis itu enaknya dibikin feature atau straight news?”
Beragam kendala yang sering menghadang para marketing communication (marcomm) ini menyeruak di forum workshop yang mengambil tema ‘Seninya Menulis Rilis Itu Ternyata Mudah’ yang diadakan DPP Perhimpunan Hotel dan Media Indonesia (PHMI) di Grand Darmo Suite Surabaya, Kamis (15/6/2023).
Rata-rata pertanyaan yang ditujukan kepada Rosnindar Prio Eko Rahardjo, pemateri workshop kali ini seputar kendala-kendala yang dihadapi marcomm, mulai dari cara membuat press release, kiat agar press release-nya dimuat di media massa, hingga pendistribusian press release kepada media massa.
Dalam paparannya, pria yang juga menjabat sebagai Pemimpin Redaksi media online suron.co dan dosen Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Dr Soetomo Surabaya ini membagi teknik-teknik menulis press release dan kiat-kiat agar press release yang dibuat oleh tim publikasi hotel bisa tayang di sejumlah media massa.
Rossi, sapaan akrabnya, menyebut marcomm dan public relation yang merupakan ujung tombak dari sebuah lembaga dalam menjalin relasi dengan pihak luar, wajib menguasai teknik penulisan press release agar aktivitas yag dilakukan dapat diketahui masyarakat dan berdampak pada benefit yang didapat lembaga tempatnya bekerja.
Rossi yang juga Wakil Sekretaris Jenderal DPP PHMI mengaku senang karena semua peserta, baik yang mengikuti workshop secara luring maupun daring aktif berinteraksi lewat pertanyaan-pertanyaan yang mereka ajukan.
Respons positif juga ditunjukkan sejumlah peserta workshop. Elgar Gumilang, Marcomm Manager Hotel Yello Jemursari Surabaya mengaku mendapat tambahan pengetahuan terkait pembuatan press release yang selama ini belum diketahui.
Dia pun berharap ada workshop lanjutan agar skill marcomm dan public relation insan perhotelan terus meningkat.
Hal senada diungkap Martha, Marcomm Hotel Neo+ Waru Sidoarjo. Menurutnya, materi yang disampaikan sangat relevan dengan kebutuhan terkait kebutuhan pekerjaan yang dilakoninya sehari-hari.
Terlebih keseruan komunikasi yang aktif selama pelaksanaan workshop membuat peserta bisa terus fokus menyimak seluruh materi yang disampaikan. “Seru habis!” cetusnya.
Achmad Pramudito, Ketua Harian DPP PHMI di awal acara mengatakan bahwa acara yang didukung oleh Grand Darmo Suite Surabaya, Hotel Khas Surabaya, dan Deka Hotel Surabaya ini untuk mengakomodasi permintaan anggota PHMI dari unsur perhotelan yang ingin meningkatkan kemampuannya dalam membuat press release.
“Acara ini digelar merespons permintaan teman-teman marcomm dan PR (public relation) hotel yang ingin meng-up grade skill mereka di bidang penulisan rilis,” kata pria yang akrab disapa mas Pra ini.
Kegiatan pelatihan penulisan rilis yang rutin diadakan PHMI tersebut kali ini diadakan secara hybrid. Dari sekitar 40 peserta workshop tersebut, ikut melalui aplikasi Zoom.
“Peserta dari luar kota, seperti Jakarta, Semarang, dan Malang pun antusias mengikuti lewat aplikasi Zoom sampai acara selesai,” urainya. wid