Awas! Robot akan Gusur Tenaga Manusia di Revolusi Industri Teknologi ke-4, Yasa Singgih Beber Cara Antisipasinya di Sini

0
1113

iniSURABAYA – Landscape kehidupan manusia dipastikan bakal berubah dalam dua tahun mendatang. Penyebabnya adalah revolusi industri teknologi ke-4 yang diyakini terjadi pada 2020.

Kemajuan teknologi akan mendorong otomatisasi di hampir semua bidang industri. “Robot, Artificial Intelligence dan Machine Learning akan merajai dan menggantikan sumber daya manusia,” tegas Yasa Paramitha Singgih, CEO Men’s Republic.

Yasa menambahkan, efisiensi dan produktivitas kerja mesin semakin dirasa lebih baik daripada manusia sehingga banyak orang akan kehilangan pekerjaan dan tenggelam dalam persaingan dengan mesin. “Untuk mengimbangi perubahan yang datang sangat cepat, sebagai tenaga kerja masa depan kita perlu menyelaraskan keahlian dan skill yang kita miliki dengan yang dibutuhkan di masa depan,” tegas Yasa.

Yasa Paramitha Singgih yang juga Founder Men’s Republic bakal membeber tips untuk menghadapi efek negatif Revolusi Industri Teknologi ke-4 ini di seminar bertajuk ‘Creative Skill for 2020’ yang diselenggarakan Beoku di CGV Cinemas, Marvell City Surabaya, Rabu 4 Juli 2018.

Yasa Paramitha Singgih adalah entrepreneur muda yang sudah banyak meraih prestasi melalui bisnis yang dikembangkannya. Penghargaan yang dia peroleh diantanya adalah Forbes 30 under 30 Asia, Juara 1 Wirausaha Muda Mandiri Nasional, Tokoh Nyata Film Dokumenter Pemimpin Muda Dunia Bisnis dari Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia pada 2015, dan Marketeers Youth of the year of 2016 oleh Mark Plus.

Forum tersebut juga akan membongkar rahasia di balik kesuksesan Yasa. Di acara yang sama, Yasa juga bakal mengungkap cara menggunakan skills yang dimiliki dalam mengelola bisnis yang beromset ratusan juta tersebut.

Tiket seminar ini bisa dipesan di https://beoku.com/skills2020. Tiket dibagi dalam tiga katagori, yaitu Pre-Sale Rp 125.000, Regular Rp 175.000, VIP Rp 250.000. Dan bagi yang membeli 10 tiket diberlakukan harga Rp 100.000 per-tiket. dit

Comments are closed.