AirAsia Tambah 4 Pesawat Baru, Harapkan Kenaikan Jumlah Penumpang 20 Persen

iniSURABAYA.com – Perusahaan penerbangan AirAsia terus melakukan inovasi untuk mendongkrak jumlah penumpang yang bepergian ke berbagai destinasi. Terakhir, AirAsia menambah empat pesawat untuk melayani rute domestik maupun mancanegara.

“Dari segi kapasitas, penambahan empat pesawat ini sudah mewakili kenaikan jumlah penumpang hingga 20 persen,” kata Rifai Taberi, Direktur Niaga AirAsia Indonesia usai membuka ‘AirAsia Travel Fair’ di Atrium Pakuwon Trade Center Surabaya, Jumat (22/3/2019).  

Menurut Rifai, tahun lalu jumlah penumpang mengalami kenaikan sebesar 13 persen juga karena adanya penambahan kapasitas penumpang. “(Kenaikan jumlah penumpang) Itu juga karena kami menambah dua pesawat, sehingga growth mengalami kenaikan lumayan tinggi,” tuturnya.

Informasi lain yang diperoleh iniSurabaya.com, saat ini grup AirAsia mengoperasikan lebih dari 200 pesawat tipe Airbus A320-200 dan Airbus A330-300 di enam negara, yaitu Indonesia, Malaysia, Thailand, Filipina, India, dan Jepang dengan jaringan penerbangan di lebih dari 140 destinasi di Asia, Australia, Timur Tengah, dan Amerika Serikat.

AirAsia telah terpilih menjadi maskapai berbiaya rendah terbaik versi Skytrax selama 10 tahun terakhir, dan terus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik ke pelanggan dengan menghadirkan inovasi layanan penerbangan yang dapat memberikan pengalaman terbang lebih baik dengan harga terjangkau.

AirAsia melayani lebih dari 700 penerbangan per-minggu di 38 rute penerbangan langsung dari 15 kota di Indonesia, baik domestik maupun internasional yang terhubung dengan berbagai destinasi menarik di berbagai negara melalui hub di Kuala Lumpur, Malaysia, dan Bangkok, Thailand.

Secara strategis rute-rute ini juga membuka akses wisatawan dari berbagai negara untuk berkunjung ke berbagai destinasi eksotis di Indonesia. Dengan terbukanya akses ini, pada tahun 2017 AirAsia berhasil menduduki posisi pertama sebagai grup maskapai yang paling banyak mengangkut wisatawan asing ke Indonesia.

“Dengan harga transportasi udara yang terjangkau, konsumen dapat menganggarkan kelebihan dananya untuk mengunjungi lebih banyak tempat wisata dengan atraksi menarik, melakukan lebih banyak aktivitas selama liburan, belanja oleh-oleh lebih banyak atau menghabiskan waktu lebih lama di destinasi wisata impiannya,” imbuhnya. dit