iniSURABAYA.com – Tarantra Lagosita adalah perpaduan kata yang diambil dari bahasa Sanskerta. Tara artinya cara yang istimewa, sedang Tantra berarti bagian utama.
Maka secara keseluruhan Tarantra Lagosita bisa berarti menggunakan tenun Lagosi dari Makasar sebagai bahan utama dengan cara yang istimewa. “Saya pakai tenun Lagosi, karena komposisi warna lagosi cerah dan warna-warni. Saya ingin memberikan busana dengan kesan ceria, segar, dan kebahagiaan untuk dikenakan di hari raya nanti,” begitu papar desainer Lia Afif.
Pola tenun Lagosi yang menyerupai
warna-warni bunga, dipadukan Lia dengan kain berwarna terang dan putih dari
bahan chiffon cerutti, lace, tule, dan taveta.
“Bunga warna-warni dari tenun Lagosi itulah yang menjadi daya tarik dan akan membuat hari Lebaran menjadi semakin spesial,” ungkap perempuan asal Jombang ini.
Kreasi baju dengan tema Tarantra Lagosita
ini ditekankan Lia, tak hanya berupa long dress dengan siluet A dan I. Busana
untuk silaturahmi di momen Idul Fitri ini juga dia wujudkan dalam bentuk long
coat dengan bawahan model palaso.
Karena bahannya yang ringan, maka Lia merekomendasikan koleksi Tarantra Lagosita ini digunakan untuk acara silaturahmi sepanjang siang di hari raya.
Namun, spesial untuk acara silaturahmi atau
halal bihalal di malam hari, Lia menyarankan koleksinya yang bertema Excite
Tangerine.
Khusus rancangan dengan tema Excite Tangerine ini, Lia Afif menggunakan bahan kombinasi batik tulis Probolinggo dan batik Pekalongan. Lewat kreasi tersebut, desainer lulusan ITS Surabaya ini ingin menghadirkan sosok muslimah yang tampil anggun dan cantik menawan saat menghadiri halal bihalal.
Dalam aplikasinya, Lia Afif memadukan dua
jenis batik tersebut dengan bahan chiffon, duchess, taveta, dan lace. Adapun warna
yang dia pakai untuk rancangan ini didominasi warna hitam, merah dan nude.
Busana yang didesainnya dengan siluet A itu, disarankan Lia untuk dikenakan pada acara-acara yang berlangsung pada malam hari, termasuk halal bihalal. Sebab, busana tersebut berkonsep glamour dalam balutan batik.
“Untuk koleksi Lebaran, saya siapkan
tema busana dengan warna lebih cerah. Kalau untuk koleksi Excite Tangerine
lebih saya rekomendasikan untuk acara silaturahmi atau halal bihalal di malam
hari,” imbuhnya.
Melalui busana tersebut, Lia ingin meyakinkan bahwa batik dapat dikenakan dalam acara khusus tertentu bahkan helatan international. “Koleksi Excite Tangerine ini sudah saya bawa dalam pergelaran Hongkong Fashion Week dan Kuala Lumpur,” katanya memberi penekanan. dit
