
iniSURABAYA.com – Batik Air terus berusaha meningkatkan layanan buat pelanggannya. Terbaru, adalah fasilitas Wireless Fidelity (WiFi) Entertainment On-board atau sistem hiburan di pesawat yang diakses melalui wireless.
Pada tahap awal, maskapai yang bernaung di bawah benderka Lion Air Group ini memasang dan melakukan uji coba wifi entertainment pada tiga pesawat Airbus 320-200CEO beregistrasi PK-LAZ, PK-LUH dan PK-LUI.
Penerbangan pertama wifi entertainment berjalan sukses dengan mengusung tema ‘Dapatkan Hiburan Gratis dari Genggaman’ melayani rute Soekarno-Hatta–Makassar, Makassar–Sorong, Sorong–Makassar, Makassar–Surabaya, Surabaya–Makassar, Makassar–Kendari, Kendari–Soekarno-Hatta, Soekarno-Hatta–Gorontalo, Gorontalo–Soekarno-Hatta, Soekarno-Hatta–Ternate, Ternate–Soekarno-Hatta, Soekarno-Hatta–Palembang, Makassar–Palu, Palu–Makassar, dan Makassar–Soekarno-Hatta.
“Selanjutnya akan tersedia pada jaringan Batik Air yang lain,” kata Capt. Achmad Luthfie, Chief Executive Officer (CEO) Batik Air.
Partnership penyediaan wifi on-board bersama PT Dua Surya Dinamika (AirFi Indonesia). Untuk pemasangan perangkat tersebut dilakukan oleh Batam Aero Technic (BAT) sebagai pusat perawatan dan perbaikan pesawat member of Lion Air Group.
Proses pemasangan telah mendapatkan sertifikasi dari regulator dan mengikuti aturan pengoperasian pesawat udara. Setiap perangkat yang terpasang pada armada Batik Air, sudah menjalani pemeriksaan dan persetujuan oleh Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara (DKPPU), Kementerian Perhubungan Republik Indonesia.
Batik Air menegaskan, bahwa ketersediaan wifi entertainment ialah bagian inovasi perusahaan dalam melengkapi layanan hiburan seperti majalah dan koran yang sudah tersedia di dalam kantong kursi, kelas bisnis dan kelas ekonomi.
“Keseriusan Batik Air menyediakan wifi on-board adalah program digital pertama Lion Air Group dalam menghadirkan layanan wifi gratis selama penerbangan,” kata Capt. Achmad Luthfie.
Kehadiran wifi on-board merupakan komitmen dari Batik Air dalam menambah layanan premium service airlines kepada para tamu berupa media hiburan (inflight entertainment) ketika perjalanan yang dapat diakses menggunakan ponsel, tablet dan laptop.
“Langkah strategis ini sekaligus mengakomodir dari audio video visual on demand (avod) yang belum tersedia dalam pesawat Batik Air,” paparnya. wid