iniSURABAYA.com – Rastamaniez menandai awal tahun 2020 dengan hadirnya single terbaru mereka, ‘Minggat’. Berbeda dengan lagu-lagu yang disajikan sebelumnya, kali ini Rastamaniez melakukan kolaborasi dengan musik tradisional, kendang.
Dan yang digandeng untuk memainkan kendang ini adalah Steven yang juga dikenal sebagai dalang cilik. “Konsep musik lagu ‘Minggat’ memang ada kendangnya. Jadi kita padukan, musik reggae dengan sentuhan kendang,” ungkap Siaia, lead guitar Rastamaniez yang juga pencipta lagu ‘Minggat’.
Bukan tanpa alasan Rastamaniez, yang juga diperkuat Prass (bass), Soxeh (keyboard), Dhamz Aponno (rhytm gitar), dan Chan (perkusi) ini memilih Steven ikut gabung dan mengambil peran menabuh tabla (kendang). Alasan utamanya, Steven adalah putra Chan, pemain perkusi Rastamaniez.
Maka, tak perlu waktu lama bagi personel Rastamaniez dan Steven untuk beradaptasi di single gres ini. “Sebelumnya kan sudah kami konsep, jadi tak perlu waktu lama untuk proses adaptasi,” tandas Hendrix, sang vokalis Rastamaniez.
Meski begitu tak berarti proses penggarapan single ‘Minggat’ berjalan mulus. “Kesulitannya tetap ada walaupun tak besar juga bagi kami. Karena, hanya soal waktu aja,” imbuhnya.
Menurut Hendrix, waktu rekaman lebih sering dilakukan dari pagi sampai tengah malam. “Sedangkan Steven kan masih kecil. Dia tidak terbiasa melek sampai tengah malam,” tuturnya.
Mengenai single terbaru ini, Saia menyatakan bahwa lagu ciptaannya itu bercerita tentang seseorang yang ‘lelah’ karena selalu dikhianati pasangannya,
“Pada akhirnya seseorang itu dengan berbesar hati harus memutuskan hubungan dengan pasangannya tersebut,” urai Saia.
Kelompok musik bergenre reggae ini asli dari kota Mojokerto. Rastamaniez yang diproklamirkan pada tahun 2006 tersebut berhasil menunjukkan kiprahnya di belantika musik indonesia.
Rastamaniez sudah mengeluarkan dua album dan beberapa single, diantaranya album ‘Bertu7uh’ tahun 2014, dengan hits single ‘Warung Kopi’. Berikutnya, album ‘1 Hati, 2 Jari, 3 Warna’ tahun 2016 yang berisi hits single ‘Mars Maniezer’, dan ‘1 Hati, 2 Jari, 3 Warna’.
Kemudian di tahun 2018, ada dua single yang dirilis Rastamaniez, yaitu ‘Jodoh’, dan ‘Kita Indonesia’. Rastamaniez berharap hadirnya single terbaru ini bisa membuat karya mereka bisa lebih diterima masyarakat.
“Semoga kami bisa meramaikan belantika musik Indonesia. Dan musik kami bisa diterima seluruh khalayak masyarakat Indonesia,” ujar Saia yang diamini personel Rastamniez lainnya. dit
