Wanita dan Standar TikTok: Antara Ekspektasi Media Sosial dan Hak untuk Bahagia

0
343

iniSURABAYA.com Fenomena ‘standar TikTok’ semakin menjadi perbincangan panas di media sosial, khususnya TikTok dan Twitter. Banyak pihak yang menyoroti bagaimana ekspektasi kecantikan dan gaya hidup yang dibentuk di platform ini berdampak pada realitas sosial, khususnya bagi wanita.

Sayangnya alih-alih memahami dampak luas fenomena ini, banyak yang justru menjadikan wanita sebagai target hujatan dan menyalahkan mereka atas terbentuknya standar yang dinilai tidak realistis.

Berikut hasil ‘pembacaan’ Analisis Komunikasi Big Data Dr Irwan Dwi Arianto MIK dari media sosial Twitter dan TikTok, dalam wawancara khusus dengan iniSurabaya.com.

Fenomena Standar TikTok dan Hujatan terhadap Wanita
Pakar Komunikasi Big Data Universitas Pembangunan Nasional ‘Veteran’ Jawa Timur ini menegaskan, TikTok sebagai salah satu platform media sosial terbesar, telah menjadi tempat lahirnya berbagai tren kecantikan, fashion, dan gaya hidup.

Algoritma platform ini cenderung mempromosikan konten yang viral, termasuk standar kecantikan yang dianggap ideal oleh sebagian besar pengguna. Namun semakin populernya standar ini justru memunculkan narasi negatif yang menyalahkan wanita seolah-olah mereka yang menciptakan dan memperkuat ekspektasi ini.

1 2 3 4 5 6

Comments are closed.