Ryan Kesengsem Kebaya Kreasi Anne Avantie, Lalu Ini yang Dia Lakukan

Barbie Jawa khas kreasi Ryan menarik perhatian pengunjung Pasar Tiban di Pakuwon Mall Surabaya.

iniSURABAYA – Pria tak suka boneka? Prinsip itu tampaknya tidak berlaku bagi Ryan.

Lelaki asal Bandung ini malah mengaku asyik ketika bermain boneka-boneka Barbie. Tak hanya jadi koleksi, boneka itu bahkan didandani dengan busana-busana kreasinya.

Bacaan Lainnya

Yang unik, belakangan Ryan malah cenderung menggunakan kreasi desainer Anne Avantie untuk Barbie-nya itu. Dengan telaten Ryan mengamati karya-karya desainer asal Semarang itu sebelum kemudian membuatnya dalam bentuk miniatur untuk bonekanya.

“Nggak tahu kenapa, saya suka aja melihat baju-baju rancangan bunda (sapaan Ryan untuk Anne Avantie),” katanya kepada iniSurabaya.com, Rabu (3/10/2018).

Setiap rancangan karya Anne Avantie selalu ingin dia buat dalam bentuk miniaturnya. “Saya selalu ingin bikin baju-baju bunda di boneka saya. Nggak tahu gimana caranya, harus bisa!” tegas Ryan yang hanya lulusan SMA ini.

Menurut Ryan, selama ini tak ada yang sulit untuk mewujudkan keinginannya menduplikat rancangan Anne Avantie ke tubuh si Barbie. Proses pembuatan baju bisa dia selesaikan dalam waktu sekitar seminggu.

“Yang susah itu malah cari bonekanya,” tandas Ryan. Karena boneka ini dibeli langsung dari negara asalnya maka perlu waktu hingga sebulan untuk menunggu kedatangan si Barbie ini.

Ryan menyatakan, dia beli boneka yang full make up, tetapi tidak pakai baju. Karena dia sendiri yang merancang bajunya nanti.

“Semua yang ada di boneka itu sesuai aslinya. Yang baru hanya baju yang menempel. Juga merubah gaya rambut agar tidak kelihatan terlalu bule,” bebernya.

Kesukaannya pada karya Anne Avantie, diakui Ryan bermulai ketika menyaksikan final Puteri Indonesia sekitar tahun 2011. “Di acara itu saya tertarik karena si putrid pakai baju bagus.  Awalnya nggak tahu kalau itu namanya kebaya. Ya sudah saya browsing,” katanya.

Sebelumnya, Ryan memang sudah mengoleksi boneka dan membuat baju-bajunya. ”Tapi bukan kebaya, lebih ke kartun-kartun, seperti Digimon. Pokoknya cosplay-cosplay gitu,” urainya.

Sejak asyik membuat rancangan kebaya ala Anne Avantie, Ryan meninggalkan kreasinya membuat baju model komik kartun. Dan untuk mewujudkan keinginan itu, seluruh proses dia lakukan sendiri tanpa ada yang membantu.
“Saya harus bisa membuatnya semirip mungkin,” ujarnya berulang-ulang menegaskan. Ryan ternyata bisa membuatnya secara detil, bahkan mulai rambut, warna kulit, sampai make-up. dit

Pos terkait