Nasi Pecel Itu Sudah Biasa, Ice Cream Pecel Itu Baru Luar Biasa, “Antara Es Krim Sama Rasa Pecelnya Seimbang”

0
1954

iniSURABAYA – Nasi pecel tentu tak asing bagi penikmat kuliner, khususnya warga Jawa Timur. Tak heran bila menu dengan bumbu pecel ini sangat favorit bagi tamu di Pavilion, restoran di lantai dasar JW Marriott Surabaya.

Banyaknya permintaan terhadap menu bumbu pecel ini pula yang kemudian menginspirasi Chef Endra, Pastry Chef JW Marriott Surabaya untuk menciptakan karya es krim dengan rasa berbeda dari yang lain. Namun, sebelum Es Krim Pecel hadir, Chef Endra sempat menciptakan cookies dengan rasa pecel untuk Deli Shop Pastry Shop di JW Marriott Surabaya.

Cookies istimewa ini ternyata sangat laku keras. Pengunjung hotel bintang lima itu begitu menggemari ‘kue pecel’ bikinan Chef Endra.

Dan di hari spesial, ulang tahun pertama Pavilion, Chef Endra pun menyajikan hidangan yang juga sangat istimewa bagi para pengunjung: Ice Cream Pecel di antara sederet menu lain yang memang semuanya wajib dicoba.

Es Krim Pecel menjadi menu baru di daftar es krim Pavilion setelah sebelumnya booming dengan Es Krim Charcoal berwarna hitam dengan rasa manis. “Proses pembuatan Es Krim Pecel tidak semudah yang dibayangkan,” tegas Chef Endra.

Setelah percobaan hingga lima kali, rasa pecel di dalam es krim dianggap pas dan siap untuk dijual. Awalnya, Chef Endra harus membuat bumbu pecel terlebih dahulu, lalu dicampurkan dengan adonan gelato.

Adonan tersebut terbuat dari bubuk gelato impor dari Italia dicampur dengan susu dan didinginkan selama satu hari sebelumnya. Setelah bubuk gelato siap, barulah bisa dicampur dengan bumbu pecel.

Adonan gelato dan bumbu pecel setelahnya dimasukkan ke dalam mesin pembuat es krim dengan suhu yang dingin. Melalui proses tersebut, barulah Es Krim Pecel dapat tercipta.

Rasanya unik karena setelah dimakan, ada pedas yang tertinggal di lidah setelah beberapa detik. “Es Krim Pecel ini pas, antara es krim sama rasa pecelnya seimbang. Mungkin beberapa rasa emang lebih enak kalau tebal, tapi kalau ini nggak. Karena kalau tebal banget jadi kayak makan bumbu pecel dibekuin,” ujar Vicky Yuwono, food blogger Surabaya.

Karena cita rasa khas ini, Vicky Yuwono meyakini kemunculan Es Krim Pecel bakal menambah rekomendasi tamu jika berkunjung ke Pavilion. “Ini belum pernah saya nikmati rasa yang betul-betul pas seperti ini,” tegasnya. dit

Comments are closed.