
Siswa Ardi Management Modeling School sedang menjalani sesi foto.

iniSURABAYA.com – “Saya suka ikut sekolah modeling karena suka difoto,” ucapan polos itu dilontarkan Luv Aurora (8), ketika ditemui dalam sesi foto di Studio J Prime, Minggu (10/1/2021).
Murid kelas 3 SD ini tidak sendirian, ada empat anak sesuainya yang juga bersama berpose di hadapan fotografer. Selain itu juga ada empat remaja putri juga turut dalam sesi photo shoot yang diadakan Ardi Management Modeling School itu.
Sesekali, terlihat Adinda Putri, Trainer Ardi Management Modeling School mengarahkan gaya para model cilik dan remaja tersebut.
Menurut Aurora, karena hobinya berpose di hadapan kamera itu pula dia sering ikutan lomba dan beberapa kali meraih penghargaan. Namun, ketika ditanya berapa piala yang sudah diraih, Aurora tak bisa langsung menjawab.
Setelah berpikir sejenak, akhirnya sambil tertawa dia menjawab singkat,”Lupa….banyak sih.”
Endah Rahmawati, ibunda Aurora menyatakan keikutsertaan Aurora di sekolah modeling itu untuk memperdalam hobi yang sudah disukai anaknya itu sejak kecil. Apalagi di masa pandemi seperti sekarang kegiatan di Ardi Management Modeling School banyak memberi efek positif.
“Sekolahnya kan belum ada kegiatan. Kelamaan di rumah bikin anak jadi bosan, jenuh juga,” tutur Endah.

Selain mengasah passion, lanjut Endah, kegiatan di sekolah modeling seperti di Ardi Management Modeling School ini bisa mengembangkan rasa percaya diri jadi lebih baik.
“Karena di sekolah model ini kan nggak cuma diajarkan cat walk, tetapi juga ada public speaking-nya,” imbuh Endah.
Sementara Adinda Putri menyatakan, siswa di Ardi Management Modeling School memang diberi banyak bekal. Selain photo shoot, cat walk, dan public speaking, juga ada make up class.
“Bahkan sekarang kami juga ada acting class. Sebab, kalau hanya diajarkan cat walk saja anak pasti bosan,” ungkapnya.
Pemberian materi yang beragam itu mendapat respons positif dari para orangtua siswa. “Orangtua sangat exited melihat anaknya terlibat dalam berbagai acara,” urainya.
Mengenai tren photo shoot, Putri melihat ada pergeseran dalam kids modeling. Jika sebelumnya hanya identik dengan wajah ceria, kini para model cilik sudah berpose bak orang dewasa.
“Seperti pose-pose swag, menatap tajam, dan sebagainya,” paparnya.
Menurut Putri, photo shoot di studio tersebut merupakan bagian dari kegiatan batch 2 setelah beberapa waktu sebelumnya melakukan graduation.
“Kemarin yang ikut graduation lima orang. Ada yang belum memenuhi syarat lulus, bisa lanjut ke kelas selanjutnya untuk pemantapan. Karena setiap orang daya tangkapnya berbeda beda. Ada yang dalam bbrp kali pertemuan sudah bisa memahami ada yang butuh proses,” tegasnya.
Kelas tambahan untuk pemantapan ini, kata Putri, bisa catwalk saja atau photo shoot saja. “Tetapi biasanya penguatan ke cat walk karena itu jam terbang mereka untuk tampil,” pungkasnya. dit